DPRD Desak RS Antam Layani Full Peserta BPJS

  • Bagikan
KOLAKA POS, KOLAKA - Hadirnya Rumah Sakit Antam di Pomalaa, tentunya diharapkan juga bisa memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat Bumi Mekongga. Setidaknya, bisa menjadi mitra kerja atau provider pemerintah dalam melayani kesehatan perserta Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS). Desakan tersebut dilontarkan anggota komisi III DPRD Kolaka, Rusman. "Pelayanan kesehatan itu wajib hukumnya dalam UU, karena itu dilarang menolak pasien, RS Antam juga harus pikirkan ini, pernah memang kita komunikasikan waktu di Jakarta dengan orang Antam mengenai hal ini, mereka bilang belum bisa layani BPJS di Pomalaa karena pertimbangan fasilitas rumah sakit," tutur Rusman. Namun, Rusman menyarankan RS Antam Pomalaa untuk bisa mengikuti jejak RS Antam yang ada di Jakarta, yang sudah menerima pasien BPJS. Sehingga ke depannya dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik juga, bagi masyarakat umum. "Masa Rumah Sakit di pusat (Jakarta, red) sana bisa, sementara disini (Pomalaa, red) tidak bisa, untuk itu kalau belum bermitra ya cepat bermitralah, kalau misalnya terbatas dengan fasilitas, ya apa adanya dulu yang penting bisa menerima BPJS, soalnya banyak perserta BPJS ini warga yang tidak mampu," ujar Rusman. Sementara itu, salah seorang keluarga pasien peserta BPJS membenarkan RS Antam Pomalaa belum bisa menerima pasien BPJS. "Tidak terima memang, makanya kita larikan pergi ke Rumah Sakit Kolaka saja, padahal ini keluarga kerja di sekurity Antam ada BPJS-nya. Katanya aturannya begitu, kalau kita kasih masuk (RS Antam, red) dikasih bayar nanti," ujar seorang ibu yang enggan namanya dikorankan. Terpisah, Manager Eksternal Relationship PT. Antam Pomalaa, Pamiluddin, membenarkan jika saat ini RS Antam belum menerima pasien BPJS. Namun meski demikian, dirinya mengatakan bahwa peserta BPJS bisa dilayani tapi masih sebatas pelayanan di UGD. "Katanya cuma UGD saja, karena belum ada kerja sama dengan BPJS," ungkapnya. (cr4)
  • Bagikan