Libur, Disdukcapil Lakukan Pelayanan E-KTP
Tirawuta, KoP--Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kolaka Timur tidak hanya menambah jam kerja hingga larut malam setiap hari jam kerja. Namun Disdukcapil juga memberikan pelayanan di hari libur. Pantauan Kolaka Pos Sabtu (24/9) Kepala Disdukcapil Anwar Hamzah itu juga memberikan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Kolaka Timur.
Anwar mengatakan, Disdukcapil tetap memberikan pelayanan pada Sabtu dan Minggu. Namun pelayanannya tidak sama dengan hari-hari saat jam kerja berlangsung. "Kalau hari ini, kami khususkan untuk perekaman KTP. Itupun bagi mereka yang sudah melakukan penyetoran berkas sejak awal. Sebab, masih banyak yang belum dilakukan perekaman. Makanya, kita berikan pelayanan kepada mereka saja," tuturnya saat ditemui di sela-sela memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.
"Saya harap warga bisa sabar. Kami akan tetap memberikan pelayanan kepada semuanya. Tapi, semuanya harus antre sesuai dengan nomor urutnya masing-masing," ungkapnya. (24/9).
Ia juga mengatakan, selama ini pihaknya sengaja memberikan pelayanan hingga larut malam maupun di hari sabtu. Sebab, pihaknya menargetkan pada akhir bulan ini, seluruh warga Kabupaten Kolaka Timur yang tersebar dari 12 Kecamatan atau 133 Desa/Luran yang belum melakukan perekaman KTP bisa terdeteksi untuk dilihat capainnya.
"Kami targetkan sampai 30 September sudah selesai. Itupun sesuai dengan surat edaran Kementrian terkait percepatan perekaman KTP-E," tutupnya.
Sebelumnya, Anwar Hamzah mengatakan, dari jumlah penduduk kabupaten Kolaka Timur yang berjumlah sekitar 176 ribu jiwa, yang wajib memiliki KTP-E atau yang memenuhi persyaratan kurang lebih sekitar 100 ribu jiwa. Dari jumlah itu, sekitar 20 persen yang belum melakukan perekaman KTP-E.
"Inimi kita sementara buru, sebab seluruh indonesia mencapai 20 juta yang belum melakukan perekaman KTP-E. Jumlah itu sudah temasuk Koltim," katanya.
Sebenarnya katanya, selama ini perekaman KTP-E dilakukan di tingkat Kecamatan. Dan dari semua Kecamatan yang terkumpul yang belum keluar hingga saat ini mencapai sekitar 2.227 jiwa. Namun jumlah itu katanya bukannya malah berkurang. Tetapi malah makin bertambah hingga saat ini. Hal itu diakibatkan karena umur manusia makin bertambah, sehingga telah memenuhi persyaratan untuk memiliki KTP-E.
"Makanya, bulan ini kita melayani ikhlas dulu dalam satu bulan hingga larut malam, dan selalu memberikan himbauan kepada masyarakat Koltim yang belum melakukan perekaman KTP-E untuk segera melakukannya, sehingga kita usahakan, pada 2017 yang akan datang selesai semua," tutupnya. (ing)