Jangan Ada Pungli di Dispenda

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Tirawuta--Hampir semua daerah yang ada di Indonesia saat ini telah gencar-gencarnya memberantas pungutan liar. Seperti yang dilakukan Dinas Pendapatan Kolaka Timur (Koltim). Plt Kadis Pendapatan Kabupaten Kolaka Timur, Sumiarno mengatakan, Dinas Pendapatan Koltim memperingatkan personelnya yang ada di lapangan agar tidak melakukan pungli. Karena yang paling rawan terjadi saat-saat hari pasar yang di pungut retribusi kepada setiap pedagang dan parkir kendaraan. mengatakan, sejak lagi heboh-hebohnya pemberatasan pungutan liar, pihaknya sudah dari dulu telah memperingatkan anak buahnya. Hal itu dilakukan, agar anggotanya tidak terjebak didalamnya. "Dari duluh saya sudah turun dilapangan, yakni setiap pasar yang ada untuk memperingatkan mereka agar tidak melakukan pungli. Sebab, jika hal itu dilakukan, bukan hanya dirinya sendiri yang kena, namun nama daerah juga akan kena imbasnya," ungkapnya kepada wartawan koran ini kemarin. Selain itu katanya, langkah lain yang di tempuh agar tidak terjadinya pungli di beberapa pasar yang ada di Kabupaten Kolaka Timur, pihaknya telah memberikan tanda pengenal kepada anak buahnya yang bertugas dilapangan, sehingga mereka telah memiliki identitas. "Saya sudah wanti -wanti, besok-besok lakukan Pungli, tanggung sendiri," katanya. Untuk itu katanya, kepada para pedagang maupun pemilik kendaraan saat hari pasar, diharapkan tidak memberikan kebebasan kepada aparatnya untuk melakukan pungli. Maksudnya, kalau ada petugasnya yang sementara melaksanakan tugas tidak memberikan karcis untuk penagihannya, maka diharapkan jangan memberikan uang. Melainkan harus disertai dengan buktinya berupa karcis. "Yang jelas harus punya karcis. Jangan kasih uang tanpa bukti," harapnya dengan harapan agar Koltim terbebas dari pungutan liar. (ing)
  • Bagikan

Exit mobile version