Hari Menanam Pohon Digelar di Kolut
KOLAKAPOS, Lasusua--Hari menanam Pohon Indonesia dan Bulan menanam Nasional Ke-9 Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara di Gelar di Kolaka Utara di Bantaran Sungai Pitulua, Lasusua, Kolaka Utara Minggu (20/11).
Bupati Kolaka Utara, Rusda Mahmud mengatakan, bahwa dalam kegiatan menanam pohon ke-9 untuk wilayah Sultra untuk mendorong masyarakat ikut serta membangun ekosistem sumberdaya hutan secara berkelanjutan dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang lebih baik dan lestari.
“Sumberdaya hutan dan lingkungan hidup merupakan bagian tidak terpisahkan dari pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, dan pembangunan budaya, rusaknya sumberdaya hutan dan lingkunagn akan sangat berpengaruh, baik langsung maupun tidak langsung terhadap kualitas kehidupan.,”Katanya.
Menggalakan budaya tanam menanam untuk menghijaukan kembali lahan kritis belum menjadi kebiasaan masyarakat secara umum, bahkan disadari kata dia hal tersebut merupakan tantangan yang cukup besar khususnya di Kolaka Utara sebagai daerah penghasil tanaman perkebunan.
“Peran pemerintah daerah dan tekad yang kuat dalam melaksankan program rehabilitasi hutan dan lahan telah mengantar kami dalam peraih juara lomba penananman 1 Milyar Pohon tingkat provinsi Sultra,”terangnya.
Kerusakan lingkungan dan sumberdaya hutan kata dia yang terjadi selama ini Kata dia bukan saja diakibatkan orang perorang dalam penebangan hutan secara liar, namun juga disebabkan akibat ulah pembuat kebijakan yang tidak jeli dan sadar bahaya lingkungan
“dalam melaksankan pembangunan akan memberikan dampak terhadap kerusakan, sehingga dalam melaksaksanakan pembangunan perlu pertimbangan aspek lingkungan,”tandasnya.(cr2/b)