DPPKP Sultra Lomba Kuliner
KOLAKAPOS, Kendari--Desk Pusat Pengendali Kantor Pertahanan (DPPKP) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar lomba kuliner tingkat Sultra beberapa waktu Lalu di Kabupaten Kolaka Utara (Konut). Menurut Kepala DPPKP Sultra Kolonel Inf. Budi Setiawan saat rilis. Rabu (21/12) kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menggali potensi kearifan lokal di Sultra yang dapat mendukung ketahanan nasional. "Saat ini kalau berbicara tentang ketahanan nasional, tidak semata-mata hanya di bidang militer. Cakupan ketahanan nasional sudah semakin kompleks dan multi dimensi dan salah satunya adalah ketahanan nasional di bidang pangan," ucapnya. Kata dia, potensi ancaman dewasa ini telah mengalami perkembangan yang sangat dinamis sehingga menempatkan pangan sebagai salah satu pemicu terjadinya konflik antar negara. "Perkembangan penghuni bumi semakin tidak terkendali sedangkan luas bumi tidak bertambah. Kondisi ini jelas akan memicu kelangkaan sumber pangan," katanya. Olehnya itu, sebutnya pemanfaatan semua potensi sumber pangan non beras harus dioptimalkan. "Melalui kegiatan lomba kuliner ini kami coba gali semua potensi sumber pangan yang ada di Provinsi Sultra" sebutnya Menurut perwira menengah TNI AD yang lama bertugas di Sultra ini, Sultra memiliki banyak keaneka ragaman kuliner yang berasal dari pangan non beras. "Ada Sinonggi dari sagu, Kambose dari jagung, Kabuto dari Ubi Kayu, Kolope dari Ubi Hutan, Kasuami dari Ubi kayu yang masing-masing memiliki cita rasa dan nutrisi yang memadai. jika potensi sumber pangan non beras tersebut dioptimalkan pemanfaatannya maka saya yakin Sultra tidak akan mengalami krisis pangan," terangnya. Ditambahkan dalam lomba kuliner yang digelar oleh pihaknya, peserta Kuliner asal Kabupaten Muna mendapatkan peringkat pertama disusul Kuliner asal Kabupaten Kolut dan di urutan ketiga adalah Kuliner dari Kabupaten Konawe Utara. Untuk diketahui peserta lomba kuliner diikuti oleh 17 Kabupaten/Kota yang ada di seluruh Provinsi Sultra. (K1/c/hen)