PLTS di Tanggetada Diresmikan

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Kolaka--Keinginan warga di plosok desa kecamatan Watubangga dan Tanggetada untuk menikmati listrik akhirnya bisa terwujud. Hal ini terlihat dengan tersedianya fasilitas listrik hingga ke pelosok desa. Kemarin (29/12), Bupati Kolaka H. Ahmad Safei meresmikan Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Kecamatan Tanggetada. Safei mengatakan, tahun 2017 ada enam desa yang beruntung mendapat bantuan listrik tenaga surya terpusat. Yaitu dua desa di kecamatan Watubangga dan empat desa di Kecanatan Tanggetada. "Warga Kolaka sangat beruntung telah mendapatkan listrik gratis non PLN. Banyak kabupaten yang memperebutkan proyek ini namun Kolaka yang beruntung. Alhamdulillah kita pemerintah kolaka bisa memberikan pemaparan di kementrian Jakarta hasilnya saat ini masyarakat yang merasakan," ujarnya.  Lanjut ia mengatakan, dua desa di Kecamatan Watubangga adalah desa Mataosu dan Desa Katsura masing-masing satu unit. Sedangkan di kecamatan Tanggetada yaitu desa Pewisoa Jaya dua unit, desa Pitudua satu unit, desa Pundaipa satu unit, dan desa Lamoiko satu unit. Untuk dana proyek ini kata Safei bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara. "Bantuan sudah ada tinggal kewajiban masyarakat untuk merawat dan menjaganya, "ujarnya Untuk kapasitas di desa Langgosipi 30 Kwp dan menerangi rumah 117 beserta fasilitas umum 11 unit, kemudian di desa Kastura 50 Kwp menerangi sebanyak 225 rumah serta fasilitas umum 15 unit, kemudian di desa Pitudua yaitu 50 Kwp dapat memerangi 167 rumah dan 13 fasilitas umum. Kemudian desa Pewisoa Jaya dua unit dengan kapasitas 50 Kwp menerangi 250 rumah dan 15 fasilitas umum dan 30 Kwp menerangi rumah 128 dan fasilitas umum 4 rumah. Kalau desa Pundaipa kapasitas ya 20 Kwp memerangi 79 rumah dan fasilitas umum 11 dan yang terakhir desa Lamoiko kapasitasnya 20 Kwp menerangi rumah 99 rumah dan 11 fasilitas umum. "Total rumah yang medapatkan dampak dari program ini adalah 1020 rumah dan 68 unit fasilitas umum. Saya ingatkan kepada pengelola untuk selalau memperhatikan perawatan balon lampu, kalau mati satu balon lampu lagsung di ganti, jangan tunggu nanti kalau banyak yang mati semakin berat. Makanya kalau mati satu langsung di ganti kan ada uang kas, "tambahnya Ia berharap semua PLTS yang ada di Kolaka bia di jaga dan di rawat agar generasi penerus bisa menikmatinya. (hud)
  • Bagikan

Exit mobile version