Makin Agresif, Sun Life Garap Kota Lapis Kedua
KOLAKAPOS, Jakarta--PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) fokus mengembangkan kota-kota lapis kedua di Kalimantan dan Sulawesi selama tahun ini. Dalam tiga tahun terakhir, Sun Life telah menggelontorkan modal USD 50 miliar (sekitar Rp 665 miliar) untuk memperluas pasar di Jawa dan Sumatera. ’’Kami berupaya melakukan yang lebih baik di 2017 dengan berfokus pada sumber daya manusia, teknologi, dan brand,’’ kata Presiden Sun Life Asia Kevin Strain. Indonesia dinilai penting karena jumlah penduduknya sangat besar. Untuk meningkatkan pasar, Sun Life gencar merekrut agen. Hingga akhir 2016, jumlah agen Sun Life telah melebihi sepuluh ribu agen. Hingga kuartal kedua 2016, partnership distribution juga telah tumbuh 46 persen dibandingkan 2015. ’’Ini perkembangan yang luar biasa,’’ terang Kevin.Presdir Sun Life Financial Indonesia Elin Waty menambahkan, pihaknya tahun ini mengalokasikan USD 15 juta (sekitar Rp 200 miliar) untuk merekrut, mengembangkan, dan mempertahankan sumber daya manusia terbaik. Ekspansi ke Kalimantan dan Sulawesi dilakukan karena pertumbuhan ekonomi di kota-kota di sana cukup tinggi. ’’Sekarang ini kota-kota lapis kedua yang menjadi penunjang ekonomi di Kalimantan dan Sulawesi. Masyarakatnya punya uang, hanya belum mengenal produk asuransi,’’ terangnya. (jpnn)