Innova Venturer Tawarkan Kenyamanan saat Bertualang
KOLAKAPOS, Jakarta--PT Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan dua produk legendaris. Pabrikan asal Prefektur Aichi tersebut merilis pembaruan Kijang Innova New Venturer dan New Corolla Altis 2016. Innova Venturer merupakan Kijang versi sporty untuk memenuhi kebutuhan kendaraan keluarga (multipurpose vehicle/MPV). Diambil dari kata adventure, Venturer menawarkan kenyamanan saat diajak bertualang. President Director TAM Hiroyuki Fukui menyatakan, Innova Venturer merupakan lineup terbaru Kijang dengan penampilan lebih gagah dan prestisius. Venturer masuk jajaran premium dari varian Kijang Innova. ”Kami bukan sengaja membuat grade yang lebih tinggi atau lebih mahal. Ini adalah mobil yang mewakili personal statement pemiliknya,” tuturnya. Vice President Director TAM Henry Tanoto menambahkan, berdasar hasil survei, lima sampai sepuluh persen konsumen Kijang Innova membutuhkan mobil MPV yang tetap nyaman untuk kegiatan adventure. ”Mereka pengin looks-nya MPV, nyamannya MPV, tapi bisa ke berbagai medan,” kata dia. Dengan perubahan di 15 titik di sisi eksterior dan interior, harga Innova Venturer lebih mahal sekitar Rp 12 juta bila dibandingkan dengan varian standar. Kontribusi Innova Venturer diperkirakan mencapai sekitar sepuluh persen terhadap total penjualan Kijang Innova. Saat ini, penjualan Innova mencapai sekitar 5.000 unit per bulan dengan market share 95 persen di segmen MPV medium di Indonesia. Sejak 40 tahun silam, Kijang menjadi mobil legendaris. Hingga akhir 2016, total penjualan Kijang mencapai 1,7 juta unit. Komponen lokalnya sudah mencapai 85 persen dan diekspor ke 30 negara. TAM juga meluncurkan pembaruan dari generasi kesebelas Corolla, yakni New Corolla Altis. Di Indonesia, sedan terpopuler sejagat yang sudah terjual lebih dari 44 juta unit itu hadir sejak 1971. Di Jepang, Corolla hadir sejak 1966. Executive General Manager TAM F. Soerjopranoto menyebut, tampilan eksterior New Corolla Altis disempurnakan dengan desain semakin advanced. Pada bagian interior, sentuhan terutama ada pada bagian tempat duduk belakang (passenger seat) dengan menggunakan fitur rear reclining seat. ”Sensasi sport kami tambahkan dengan fitur sports drive mode dan cruise control,” terangnya. Corolla tahun ini ditargetkan menguasai 49 persen market share. Sepanjang 2016, Toyota menguasai 36 persen pangsa pasar mobil di Indonesia. Total penjualan tahun lalu adalah 390 ribu unit. (jpnn)
