Pansus Fokus Rampungkan Ranperda Kota Dunia
KOLAKAPOS, Makassar--Badan Musyawarah (Bamus) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Makassar memproritaskan pembahasan Ranperda Kota Dunia untuk segera dibahas hingga akhir Maret 2017. Selain Ranperda Kota Dunia, dewan juga segera menuntaskan pencarian fasilitas umum dan fasilitas sosial. Koordinator Badan Musyawarah, Eric Horas mengaku optimistis target itu tercapai, mengingat para legislator telah berkomitmen menyelesaikannya dalam waktu dua bulan. “Kedua pansus ini memang ketinggalan pembahasannya di tahun 2016, mengingat belum ada masukan juga dari pemerintah kota terkait dua pansus ini. Jadi seharusnya minggu ini sudah ada tanggal pasti pembahasannya,” ungkap Eric Horas, akhir pekan lalu. Lanjut Legislator Fraksi Gerindra ini menambahkan,Ranperda Kota Dunia mendesak disahkan karena sudah mandek setelah dibahas awal tahun 2016 lalu. Sementara itu, Ketua Pansus Ranperda Kota Dunia, Fatmawati Wahyudin mengungkapkan, pembahasan Ranperda Kota Dunia masih menunggu naskah akademik dari pemerintah kota. Bahkan, legislator Demokrat ini mengaku, kalau sebelumnya telah beberapa kali rapat dengan pemkot dan naskah itu belum lengkap. “Naskah akademiknya banyak yang masih rancu, dan perlu lebih diperbaiki lagi. Seperti di dinas pendidikan dan kesehatan masih kurang untuk disebut fasilitas bertaraf kota dunia, makanya kita kembalikan agar direvisi,” ucapnya. Terpisah, Ketua Pansus Pencarian Fasum-Fasos, Abdul Wahab Tahir mengatakan, saat ini ia telah mengantongi sejumlah nama perusahaan pengembang perumahan yang belum menyerahkan fasum dan fasos. Dalam waktu dekat akan memanggil developer perumahan untuk dimintai klarifikasi agar segera melakukan penyerahan. “Ada 178 perumahan di kota Makassar yang hampir semuanya belum menyerahkan fasum dan fasosnya. Kalau tidak salah baru 16 yang melakukan penyerahan. Kita akan agendakan rapat dengan dinas perumahan dan memanggil semua pengembang,” singkatnya.(bkm/fajar)
