PLN Jamin Pasokan Listrik Selama Ramadan
KOLAKAPOS, Makassar--PT PLN (Persero) wilayah Sulselrabar memastikan tidak ada pemadaman listrik selama Ramadan tahun ini. Pemenuhan kebutuhan listrik ini sebagai bagian pelayanan PLN kepada pelanggan. PLN berupaya agar umat muslim dapat merasakan kenyamanan dalam menjalankan ibadah puasa.
Humas PLN Sulselrabar, Rosita Zulkarnaen menyampaikan dalam upaya menjaga pasokan listrik selama Ramadan pihaknya membentuk tim khusus yang siaga penuh 24 jam, membuat SOP khusus siaga bulan Ramadan, pemeliharaan mesin-mesin pembangkit, perbaikan jaringan, pemangkasan pohon hingga menyiapkan genset mobile untuk beberapa mesjid besar.
Berdasarkan analisa data, beban listrik selama bulan Ramadan diprediksi tidak mengalami kenaikan signifikan.
Rosita juga mengungkapkan, hingga saat ini, kondisi sistem kelistrikan di PLN Wilayah Sulselbar masih tergolong aman dengan kemampuan daya sebesar 1244 MW. Sehingga pada saat terjadi beban puncak sebesar 1107 MW, diyakini tidak akan menjadi masalah dan tergolong aman.
“Kendati kondisi pasokan kelistrikan masih tergolong aman. Namun tidak menutup kemungkinan akan adanya gangguan baik secara teknis maupun non teknis yang tidak bisa diprediksi. Untuk itu, kami juga mengingatkan pelanggan agar tetap melakukan gerakan hemat listrik,” imbaunya.
Khusus kepada Keluarga Besar PT PLN (Persero), pihaknya juga telah mengimbau untuk dapat memberikan contoh perilaku hemat energi (listrik) di rumah. Dengan demikian, perilaku tersebut diharapkan menjadi teladan bagi para tetangga.
“Kita juga telah meminta kepada seluruh karyawan kami agar ikut memberi teladan dengan mengurangi pemakaian listrik yang tidak perlu, menghindari penggunaan listrik terutama saat beban puncak,” kunci Rosita. (fajar)
