PDIP Cirebon Sedang Merayu Dokter Gigi

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Cirebon--Sejumlah kandidat calon wali kota Cirebon, Jawa Barat, sudah mendaftar ke DPC PDIP setempat. Hanya saja, partai berlambang banteng ini tidak lantas berpuas diri. Bahkan mereka mengincar sejumlah tokoh yang dianggap memiliki kapasitas untuk maju di Pilkada Kota Cirebon 2018. Salah satunya drg Heru Purwanto Mars, yang didorong untuk datang je Sekretarist DPC PDIP Kota Cirebon di jalan Diponegoro, mendaftarkan diri sebagai bakal calon. Keterangan yang dihimpun Radar Cirebon (Jawa Pos Group), Heru Purwanto diincar PDIP karena dianggap memiliki rekam jejak yakni berhasil mengubah wajah RSUD Gunung Jati. Bahkan sejak pertama dilantik sebagai Dirut RSUDGJ sampai dengan pensiun bulan April lalu, Heru tidak tergoyahkan posisinya sebagai dirut rumah sakit terbesar di wilayah III Cirebon. Disebut-sebut, di balik kesukseskan Heru Purwanto memimpin rumah sakit, ada sosok Subardi SPd yang tidak lain adalah kader ideologis PDIP yang saat ini menjabat pengurus DPD PDIP Jawa Barat, dan saat ini sebagai wali kota. Tidak hanya itu, Subardi saat itu sempat memperpanjang usia pensiun Heru dari mestinya 56 tahun menjadi 58 tahun. Kemudian karena ada ketentuan baru di UU ASN, usia pensiun eselon II umur 60 tahun. Pengurus DPC PDIP Imam Yahya S.Fil.I kepada Radar Cirebon mengaku Heru Purwanto salah satu yang dibidik PDIP untuk bisa mendaftarkan diri sebagai calon wali kota. Karenanya, Imam Yahya menyarankan kepada alumnus Universitas Airlangga Surabaya ini untuk berani mengambil formulir pendaftaran ke kantor DPC. “Heru itu termasuk salah satu nama yang kita perhitungkan, hanya saja beliau berani apa tidak maju melalui PDIP,” tegasnya. Menurut Imam, Heru punya kedekatan dengan PDIP. “Heru punya sejarah panjang dengan Subardi yang tidak lain adalah tokoh PDIP di Kota Cirebon,” ungkapnya. (jpnn)
  • Bagikan

Exit mobile version