OPD KB Cari Solusi Entaskan Kemiskinan
KOLAKAPOS, Makassar--Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu’mang, meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Keluarga Berencana (KB) kabupaten dan kota se-Sulsel, duduk bersama dalam mencari solusi terbaik dalam mengentaskan kemiskinan. Sekaligus, melakukan upaya menciptakan lapangan kerja baru.
“Sebaiknya para OPD KB duduk sama-sama, berembuk untuk mencari cara terbaik untuk mengentaskan kemiskinan, serta terus berupaya menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat,” kata Agus ketika memberikan sambutan pada acara Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXIV Tingkat Provinsi Sulsel Tahun 2017, di Lapangan Pakui Sayang Makassar, Senin (10/7).
Mantan Ketua DPRD Sulawesi Selatan itu juga menekankan pentingnya manajemen dalam membangun keluarga. Seperti merencanakan pernikahan, merencanakan jumlah anak, dan merencanakan kapan berhenti melahirkan.
“Hal ini perlu, karena keluarga merupakan unit terkecil dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang perlu mendapat perhatian yang serius dan tepat,” ujarnya diberitakan Rakyat Sulsel, Selasa (11/7).
Wakil Gubernur Sulsel dua periode itu mengingatkan, secara demografi, Indonesia merupakan negara terbesar keempat jumlah penduduknya di dunia. Dengan melihat kondisi seperti itu, para mitra kerja yang menangani masalah keluarga berencana harus mengambil langkah dan tindakan lebih serius untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk.
“Banyak permasalahan yang akan dihadapi dalam keluarga kedepannya, termasuk seks bebas dan kekerasan dalam rumah tangga. Kita perlu menata kembali keluarga untuk menjadi keluarga yang sejahtera,” terangnya.
Sementara, Direktur KB Jalur Pemerintah, Kres Saputra, juga mengimbau masyarakat Indonesia agar tidak hanya menjadi penonton, akan tetapi sekaligus menjadi pelaku.
“Jangan menjadi manusia yang tidak berperan dalam pembangunan. Revolusi mental harus diimplementasikan, sehingga dapat menjadikan manusia yang berkarakter. Pembangunan karakter bangsa dimulai dari keluarga, dengan menanamkan nilai-nilai bangsa,” tegasnya. (fajar)