Ribuan KK Konsel Terima Dana PKH

KOLAKAPOS, Andoolo--Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), terus berupaya memperjuangkan kesejahteraan masyarakatnya. Hal tersebut dibuktikan oleh Bupati Konsel H. Surunuddin Dangga, dimana tahun 2017, sebanyak 8.614 KK warga Konsel yang tersebar di 25 Kecamatan. Akan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat melalui Program Keluarga Harapan (PKH). Bupati Konsel, Surunuddin Dangga mengungkapkan, PKH merupakan salah satu program unggulan dari Kementerian Sosial (Kemensos). Dengan masuknya mereka dalam program Kemensos tersebut, maka masing-masing Kepala Keluarga (KK) akan menerima bantuan sebesar Rp. 1,98 juta setiap tahunnya. "Kita berupaya keras,terus memperjuangkan agar masyarakat kita lebih banyak lagi yang masuk dalam PKH ini," kata Bupati dalam konferensi pers yang digelar di aula kantor Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto (13/7). Bukan itu saja, nantinya pada tahun depan warga yang telah memiliki kartu PKH akan diberikan fasilitas lainnya, yakni tercatat sebagai warga penerima bantuan beras miskin dan juga kartu tersebut. Berfungsi semacam kartu diskon, pada saat warga yang bersangkutan hendak membeli tabung gas Elpiji untuk keperluan rumah tangga nya. Pasangan H Arsalim ini kembali menjelaskan, sasaran dari program unggulan Mensos yakni, Ibu Hamil, Balita, Orang Tua hingga para penyandang disabilitas. "Tujuan PKH ini, adalah menjamin kesehatan masyarakat dan pendidikan bagi anak. Saya berharap, dana yang nantinya disalurkan, betul-betul dimanfaatkan oleh warga yang mendapatkannya," pintanya. Terkait pengawasan lanjut politisi Golkar ini, nantinya akan dilakukan oleh Pemkab Konsel terkait optimalisasi penggunaan dana tersebut. Ia juga mewanti-wanti warganya untuk tidak menggunakan dana tersebut untuk kepentingan lain. "Anak-anak yang masuk dalam usia sekolah wajib sekolah. Jika tidak, saya pastikan bantuannya saya hentikan. Jadi bapak ibu tolong dana ini betul-betul digunakan sebagai mana mestinya," tegasnya kembali. Bupati juga, menginstruksikan Camat dan Kepala Desa sebagai ujung tombak pelayanan Pemerintah, agar serius mengawal bantuan PKH tersebut. Sebagai langkah awal, penyaluran bantuan sosial non tunai PKH tersebut. Yang dilaksanakan di Desa Ambaipua, untuk dua kecamatan yakni Ranomeeto dan Ranomeeto Barat. Didampingi, Area Head Bank Mandiri Kendari Tri Tjahja Adi yang menjadi media penyaluran dana non tunai PKH itu, Suami Hj Nurlin Surunuddin didampingi Sekda Konsel Ir Sjarif Sajang dan Kabag Humas Setda Konsel Hermawan, memantau langsung proses penyaluran dana tersebut kepada warga penerima. "Untuk Kecamatan Ranomeeto sebanyak 197 Kk sedangkan Kecamatan Ranomeeto Barat 215 KK," tukasnya. Sementara itu, pendamping PKH kementerian sosial untuk wilayah Ranomeeto dan Ranomeeto Barat, Hendra Jaya, S. Kom mengatakan penyaluran dana PKH itu dilaksanakan sebanyak empat tahapan, dengan besarannya Rp. 500.000 per 3 bulan dan sisanya akan diberikan pada tahapan terakhir setelah melalui hasil evaluasi dari Kemensos. Seperti diberitakan sebelumnya, bila tak ada aral melintang, Menteri Sosial Khofifah Indar parawansa akan berkunjung ke Konsel, pada Senin (17/7) untuk menyerahkan bantuan PKH tersebut kepada Pemkab Konsel. Untuk diketahui kartu PKH tersebut bentuknya sama seperti ATM, menggunakan PIN pribadi. Sehingga lebih memberikan kemudahan dan keamanan bagi warga pemegang kartu tersebut. (k5/b)