Jembatan Tello Gagal Diresmikan di HUT Sulsel
KOLAKAPOS, Makassar--Keinginan besar Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo untuk meresmikan proyek pelebaran Jembatan Sungai Tello pada HUT Sulsel Oktober mendatang, masih jauh dari harapan.
Hingga kini, progres pekerjaan baru sekitar 64 persen. Sementara HUT ke-438 Provinsi Sulsel yang jatuh pada 19 Oktober tinggal menghitung hari.
“Masih ada beberapa tahapan pekerjaan yang akan dilaksanakan, ” ungkap Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) III Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) XIII Metro Makassar, Malik.
Dia mengatakan, posisi pekerjaan saat ini, pur (pile cap) sudah jadi dari arah Maros ke arah Makassar. Dan dalam waktu dekat diusahakan balok girder sudah terpasang. Pur merupakan dudukan yang akan menjadi tumpuan balok jembatan.
Malik melanjutkan, posisi pekerjaan saat ini sudah cukup aman karena pekerjaan pemasangan pondasi di aliran Sungai Tello sudah dirampungkan. Sehingga pekerjaan selanjutnya akan lebih mudah dilaksanakan.
Sebelumnya, saat musim hujan, pelaksana kegiatan cukup kesulitan melaksanakan pekerjaan pemasangan pur.
“Terkait kondisi alam, alhamdulillah sudah aman. Tinggal bangunan atasnya yang akan diselesaikan, ” ungkapnya.
Berdasarkan schedule, pelebaran Jembatan Sungai Tello diharapkan rampung akhir Desember 2017 mendatang.
Pengerjaan proyek yang satu ini termasuk cukup lama dan rumit dilaksanakan.
Sebelumnya, saat memantau proyek itu jelang Lebaran Idul Fitri, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo berharap pelebaran Jembatan Sungai Tello itu bisa diresmikan saat Hari Jadi Sulsel.
Pihaknya optimis target November masih bisa dikejar. Apalagi, teknologi yang digunakan akan membuat pengerjaan makin efisien.
“Kami memang sengaja dorong agar dipercepat supaya bisa rampung sebelum akhir tahun sesuai kontraknya. Kemajuan di lapangan yang begitu cepat, membuat saya yakin masih bisa November nanti,” tandasnya. (fajar)