KOLAKAPOS, Andoolo -- Rangkaikan peringatan Hari Raya Idul Adha 1439 H/2018 M, Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Kampus 7 "Riyadhatul Mujahidin" Pudahoa Kecamatan Mowila Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) menggelar pengajian akbar Majelis Taklim.
Kegiatan tersebut, dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Konsel H. Sjarif Sajang, didampingi Wakil Pengasuh PMDG Al-Ustadz Aripuddin, Kapolsek Landono Ipda Evi Afrianto, Anggota DPRD Samsu, dan beberapa pejabat Pemda Konsel lainnya.
Sekda Konsel, H. Sjarif Sajang mengatakan, pengajian akbar ini sejalan dengan program Visi Misi Pemda dalam rangka peningkatan Iman dan taqwa kepada Allah SWT dan menciptakan Konsel yang religius.
"Dengan mengamalkan Al-Qur'an merupakan bagian dari ibadah kepada ALLAH SWT, terlebih dengan mempelajarinya, mendalami dan mengambil hikmah dari nilai-nilai yang terkandung didalamnya, yang juga merupakan ilmu langsung yang diberikan kepada kita, agar sejalan antara lisan dan tingkah laku sehari-hari," jelas Sjarif.
Pada kesempatan tersebut, Sjarif Sajang mengajak seluruh umat Islam Konsel, khususnya Majelis Taklim untuk selalu giat dalam mengikuti pengajian seperti ini, dan Pemda akan memprogramkan untuk pemberian rewards, bagi anggota teladan dan berprestasi dalam membina dan meningkatkan program BKMT.
"Mari kita bangun Konsel yang berimtaq, demi terwujudnya Desa Maju Konsel Hebat, apresiasi dan penghargaan serta ucapan terima kasih kepada pengasuh PMDG, karena membantu mengaplikasikan program Pemda khususnya dalam hal peningkatan Imtaq kepada Allah SWT," pungkas Sjarif.
Dalam tausiahnnya, Kabag Hukum Setda Konsel, Pujiono mengangkat tema "Hikmah Berkurban", menyampaikan agar bagaimana pandai bersyukur atas nikmat yang diberikan.
"Idul Qurban, yang juga esensi dari peristiwa Nabi Ibrahim AS dan anaknya Ismail yang rela mengorbankan sesuatu yang dicintai, dan juga sebagai bentuk rasa syukur dan patuh atas perintahnya," terangnya.
Lanjutnya, kisah tersebut mengandung hikmah agar dalam keluarga harus menanamkan pemahaman Iman, yang kuat dengan rela berkorban, serta menghilangkan sifat buruk yang ada dalam diri manusia, sehingga memiliki keluarga yang berakhlak shaleh.
Sementara itu, Wakil Pengasuh PMDG, Al-Ustadz Aripuddin menyampaikan kegiatan pengajian ini, diikuti Santri dan ribuan anggota Majelis Taklim dari 4 Kecamatan dibawah binaan PMDG, yakni dari Kecamatan Mowila, Landono, Sabulakoa, dan Angata yang bertujuan untuk mempererat silahturahmi dan mencegah perpecahan.
"Kegiatan ini diadakan setiap 2 bulan, dan alhamdulillah terbukti bermanfaat bagi keluarga, yang mana berhasil menurunkan kenakalan remaja dan jumlah perceraian di Kecamatan tersebut," ungkapnya.
Lanjutnya, untuk memperlancar kegiatan tersebut, pihaknya meminta akses jalan ke PMDG diaspal kurang 2 Km, pasalnya dimusim penghujan kondisi jalan berlumpur, serta dibantu dalam pembuatan lapangan futsal karena tingginya animo olahraga santri di bidang sepak bola.
"Kami juga meminta Pemda menambah kuota Umrah setiap tahunnya, untuk anggota Majelis Taklim yakni 1 orang/Kecamatan dan berharap agar Pemda melaksanakan Kurban ditempat ini pada tahun mendatang, sehingga dagingnya bisa dibagikan dan mencukupi seluruh santri dan anggota Majelis Taklim, yang selama ini belum bisa memenuhi seluruh anggota majelis," tandas Ustadz Aripuddin.
Pada kesempatan tersebut, Sekda Konsel, H. Sjarif Sajang menyerahkan plakat dan cinderemata dari Pemda kepada PMDG, yang diterima langsung oleh Wakil Pengasuh Al-Ustadz Aripuddin disaksikan seluruh peserta yang hadir, sekaligus pencabutan lot untuk penentuan lokasi pengajian 2 bulan berikutnya, dan hasilnya Desa Wuura Kecamatan Mowila jadi tuan rumah pengajian yang akan datang. K5