Kapolres Konawe Himbau Kepala Desa Terkait Marak Wartawan Abal Abal

  • Bagikan
Coffemorning polres konawe bersama insan pers
KOLAKAPOS, Unaaha --Kapolres Konawe, AKBP Muh. Nur Akbar, menghimbau kepada para kepala desa khususnya di wilayah hukum polres Konawe agar lebih selektif dalam menerima tamu yang mengatasnamakan wartawan baik cetak, online maupun TV, hal ini di sampaikan dalam coofee morning bersama insan pers. Sebelumnya, Akbar bercerita, pernah bertemu salah satu oknum yang mengaku wartawan media saat lawatanya di Kecamatan Latoma, yang berada diperbatasan Konawe-Kolaka Timur. Saat itu, rombongan polres Konawe singgah di salah satu desa di sana dan tidak sengaja salah satu oknum wartawan juga singgah di desa tersebut, Selang, beberapa menit, oknum wartawan tersebut menanyakan keberadaan kapolres Konawe untuk di wawancarai terkait lawatanya ke Kecamatan Latoma, sementara, tempat oknum yang mengaku wartawan bertanya ke dirinya. " Dia (Oknum Wartawan Red) bertanya sama saya, dia bilang mana kapolres? Sementara yang dia tanya sudah kapolres," cerita Akbar. Usai ditanya, Ia juga bertanya balik ke oknum wartawan tersebut terkait identitasnya, " Dia bilang dari wartawan, cuma saya lupa nama dan nama medianya, dia berada di sana karena lagi melakukan pengawasan dana desa," cerita Akbar. Mendengar ucapan tersebut, lanjutnya, Ia meminta agar polsek jajaran polres Konawe untuk melakukan sosialisasi ke kepala desa terkait oknum wartawan yang tidak jelas medianya, karena bisa jadi kedok mengatasnamakan wartawan dijadikan modus untuk mengambil keuntungan dari para kepala desa. " Saya saja dia tidak kenal, jadi Saya sampaikan ke para kapolsek untuk melakukan sosialisasi ke kepala desa terkait oknum wartawan yang memiliki legalitas, kita juga mengirimkan daftar nama-nama wartawan dan nama medianya untuk disampaikan jika media dan wartawan ini yang betul-betul melakukan tugas liputannya sesuai kode etik jurnalis," Terangnya. Jangan sampai, nanti ada korban dari oknum yang mengaku wartawan baru mau melapor. " Lebih baik kita mencegah dari pada terjadi tindak kriminal," terangnya.(m4)
  • Bagikan