KOLAKAPOS, Makassar -- Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dan Wakil Gubernur, Andi Sudirman Sulaiman belum lama ini membentuk Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Tim itu dibentuk untuk menggantikan Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) yang sudah dibubarkan akhir tahun lalu.
Untuk tim inti atau koordinator dari berbagai sektor yang menjadi perhatian gubernur dan wakil gubernur, dipilih tujuh orang pakar. Sementara tim ahlinya dipilih 31 orang. Ada beberapa perbedaan mendasar antara TP2D dan TGUPP. Jika untuk penganggarannya, TP2D melekat di Biro Pembangunan, maka TGUPP dicantolkan ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sulsel.
Koordinator TGUPP, Prof Yusran Yusuf menjelaskan Bappeda memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) terkait perencanaan. “Fungsi Bappeda kan memang mensinergikan program. Seperti itu juga dengan TGUPP,” ungkap Prof Yusran.
Selama bekerja, katanya TGUPP akan mendapat gaji dan biaya-biaya operasional. Namun dia menekankan, apa yang akan diberikan sesuai dengan kinerja TGUPP dan tim ahli. “Kami digaji berdasarkan kinerja atau kerja-kerja yang dilakulan,” kata Prof Yusran.
Namun total anggaran yang dialokasikan untuk TGUPP berikut staf ahlinya, tidak jauh dari angka Rp35 miliar. Karen Seperti diketahui, tahun lalu, Biro Pembangunan mengusulkan anggaran untuk tersebut dengan nominal Rp35 miliar. Dan itu disetujui. Anggaran tersebut yang sebelumnya dilpot di Biro Pembangunan akhirnya dialihkan ke Bappeda.
Kepala Bappeda Sulsel, Jufri Rahman membenarkan jika TGUPP diintegrasikan ke Bappeda. “Jadi mereka akan mendampingi masing-masing OPD sesuai dengan disiplin ilmu masing-masing. Cuma nama kegiatannya terplot ke Bappeda. Penganggaran dan honor-honornya juga ke Bappeda,” kata Jufri.
Kendati enggan membeberkan nominal gaji setiap tim, namun salah satu Kepala Bidang Perencanaan Makro, Pembiayaan, dan Kerjasama Wilayah Bappeda Sulsel, Ishak Amin Rusli memberi gambaran jika gaji TGUPP itu setara dengan gaji pejabat eselon II di Pemprov Sulsel. “Gambarannya seperti itu,” kata Ishak, tanpa merinci besarannya. (bkm)
