Bupati Koltim Resmikan Penggunaan Listrik di Tiga Kecamatan

KOLAKAPOS, Tirawuta -- Bupati Kolaka Timur (koltim) H Tony Herbiansyah (7/2), meresmikan penggunaan lampu listrik Satu kali 24 jam di tiga Kecamatan, yakni kecamatan Lalolae, Mowewe dan Tinondo. Peresmian yang dipusatkan di kecamatan Lalolae, dihadiri Muh Eryan Saputra menejer UP3 Kendari, serta unsur muspida dari kejaksaan negri Kolaka, Kodim 1412 Kolaka dan Polres Kolaka. Bupati Koltim dalam sambutannya menyampaikan, menyalanya listrik satu kali 24 jam di tiga kecamatan merupakan program pertama saya saat mencalonkan bupati Koltim tahun lalu. Selain itu bupati juga menyampaikan terima kasih atas kerja samanya kepada menejer UP 3 Kendari, atas kerja samanya sehingga lampu listrik di tiga kecamatan ini hari dinyatakan menyala siang dan malam. Ditambahkan, dengan menyalanya lampu listrik ditiga kecamatan, mulai muncul isu isu pembusukan, atau pembohongan kepada masrakat. "Ada beberapa orang yang mengaku bahwa dengan menyalanya lampu siang dan malam di tiga kecamatan atas usulan orang tersebut, namun bupati tidak menanggapi hal itu, sebab kata bupati masyarakat koltim lebih mengetahui asal latar belakang lampu ini," pesan Bupati kepada masyarakat. Ia mengharapkan agar masyarakat jangan terpropokasi dengan isu dari luar maupun dari dalam. Perjuangan pemerintah daerah Koltim untuk menyalakan lampu listrik di tiga kecamatan tidak gampang, dan harus melalui proses. "Dengan menyalanya lampu kata bupati masyarakat akan lebih maju dan sejahtra, sebab lampu sangat diperlukan utamanya perbengkelan, las, mobeler termasuk pedagang pedagang besar maupun kecil, "ungkapnya. Selain dari tiga kecamatan Lalolae, Mowewe dan Tinondo masih ada dua kecamatan yang sedang diperjuangkan pemda, yakni kecamatan Uesi dan Uluiwoi. Saat ini, pihak PLN sementara memasang tiang tiang listrik menuju ke dua kecamatan tersebut. Sementara itu, Muh Eryan Saputra Manajer UP 3 PLN Kendari mengatakan, dengan menyalanya lampu untuk satu kali 24 jam di tiga kecamatan, ini semua atas permintaan pak bupati Koltim H Tony Herbiansyah. " Kami pihak PLN cuma melayani permintaan dari pihak yang memerlukan, dan dengan menyalanya lampu ini tentunya masyarakat akan lebih meningkat usahanya dibanding sebelum menyala. "Saya berpesan kepada pengguna lampu listrik, sekiranya dipatuhi dan ditaati kewajibannya, yaitu membayar listrik setiap bulan,"ungkapnya.(m2/c/hen)