Gempa 4,6 SR Guncang Kolaka, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami  

  • Bagikan
KOLAKAPOSNEWS.COM, Kolaka– Senin (18/2) pagi, warga Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara dikagetkan dengan gempa bumi tektonik. Getaran gempa yang terjadi sekitar pukul 06.40 Wita itu cukup dirasakan warga kecamatan Pomalaa dan sekitarnya. Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rosa Amelia mengatakan, hasil analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi yang terjadi berkekuatan magnitudo 4,6 Skala Richter (SR). Pusat gempa berlokasi di laut, 29.1 kilometer (km) arah barat daya Kolaka pada koordinat 4.17 LS dan 121,36 BT kedalaman 10 km. "Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar Kolaka di barat daya Kabupaten Kolaka," Rosa Amelia melalui rillis yang diterima Kolakaposnews.com di Kolaka, Senin (18/2) pagi. Guncangan gempa bumi ini, lanjut Rosa, dilaporkan dirasakan di daerah Pomalaa, dalam skala intensitas II-III Modified Mercalli Intensity (MMI). "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami," ucapnya. Rosa juga meminta agar warga setempat memastikan informasi resmi gempa bumi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (inatews.bmkg.go.id atau www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg. Dikonfirmasi lebih lanjut apakah bakal terjadi gempa susulan atau tidak? Rosa belum bisa memastikan hal itu. Namun dia tetap menghimbau agar warga Bumi Mekongga tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. "Gempa bumi (susulan) belum bisa diperkirakan," ucapnya. (kal)
  • Bagikan

Exit mobile version