GJI Semarakkan Perayaan Tahun Baru Islam

KOLAKAPOS, Kolaka--Pada momentum tahun baru Islam 1441 Hijriah, Badan Kotak Majelis Taklim (BMKT) kabupaten Kolaka menggelar lomba gerak jalan indah (GJI), Minggu (1/9). Kegiatan yang mengambil star di alun-alun 19 November Kolaka dan finis di pelataran Rumah Adat Mekongga itu diikuti 12 peserta dari BKMT kecamatan, dan 95 majelis taklim desa dan kelurahan se-Kabupaten kolaka. Kabag Kesra Setda Kolaka, Hj Andi Wahida, mengatakan gerak jalan indah merupakan salah kegiatan yang digelar BMKT Kolaka dalam menyemarakkan tahun baru Islam. "Kegiatan GJI ini sudah menjadi agenda tahunan yang selalu dilaksanakan pada saat tahun baru Islam tiba. Guna menjalin silaturahmi, saling kenal, saling menjaga, dan saling mengasihi. Adapun jumlah anggota majelis taklim sendiri kurang lebih 10 ribu orang yang berada di desa dan kelurahan di wilayah Kabupaten Kolaka yang semuanya aktif melaksanakan kegiatan keagamaan di wilayahnya masing-masing," ungkpanya, Minggu (1/9). Menurutnya, melalui momentum 1 Muharram itu juga, masyarakat Kolaka khususnya yang beragama Islam semakin meningkatkan iman dan takwa kita kepada sang pencipta. "Dimana kita ketahui bahwa saat itulah Nabi Muhammad SAW hijrah dari Mekkah ke Madinah, dan saat itulah pengkalenderan Islam dibuat. Dimana hari-hari besar Islam lainnya ditentukan. Awal hijrah itulah kemudian ditetapkan sebagai tahun baru Hijriah. Dan dari sana kami, ingin bahwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW, menjadi motivasi kepada seluruh majelis taklim khususnya di Kabupaten Kolaka menjadi agen perubahan, sebagai pelopor dan motivator perubahan, perubahan apa, tentu perubahan yang mungkin masih tidak baik menjadi baik, motivator dan pelopor kebaikan. Sebagai contoh dalam segala hal, baik di kehidupan keluarga maupun di masyarakat," paparnya. Selain itu, kata Hj Andi Wahida, pihaknya juga ingin agar giat hijratul rasul ini benar-benar menjadi ajang silaturahmi antar majelis taklim. "Momen ini satu kali dalam setahun, seluruh majlis taklim berkumpul dimana jumlah personil yang banyak atau satu barisan paling sedikit 21 orang. Sehingga memungkinkan terjalin silaturahmi, saling kenal, saling menjaga, dan saling mengasihi. Tentunya juga kita ingin mereka menampilkan barisan terbaiknya, kekompakannya dan kerapian serta keindahanya. Makanya saya selalu berkata bahwa momen ini juga tempat dimana masyarakat dari desa yang jauh sekalipun dapat ke kota untuk melihat perkembangan ibu kota kabupaten," katanya. Ia berharap, pada perayaan tahun baru Islam tahun depan, jumlah peserta GJI makin bertambah. "Semoga tahun depan majlis taklim yg belum ikut di tahun ini dapat berpikir untuk ikut dit ahun depan. Ini juga tentu tanggung jawab pembinaan pemerintah setempat," harapnya. Untuk diketahui, gerak jalan indah dilepas oleh Wakil Bupati Kolaka, H Muhammad Jayadin, di Alun-alun 19 November. Sementara di lokasi penghormatan turut dihadiri Bupati Kolaka, H Ahmad Safei, dan Kapolres Kolaka AKBP Bambang. (k9/c)