PDIP Target Menang Hattrick di Pilkada Muna

  • Bagikan
Laode Freby Rifai

KOLAKAPOS, Raha -- Pada Pemilu 2019 lalu, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hanya mampu meraih empat kursi di DPRD Muna. Makanya pada Pilkada Muna 2020 mendatang, PDIP harus berkoalisi dengan partai politik (Porpol) supaya dapat menghasilkan 20 persen kursi DPRD atau 25 persen suara sah Pemilu.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Muna, Laode Freby Rifai ternyata sudah punya bidikan Parpol yang cocok untuk berkoalisi dengan PDIP guna memenangkan Pilkada Muna 2020 mendatang. "Biasanya Demokrat" kata Frebi, saat dijumpai di kantor DPRD Muna beberapa waktu lalu.

Kendatipun Freby menganggap Polpol besutan SBY tersebut cocok untuk berkoalisi dengan PDIP pada Pilkada Muna 2020 mendatang. Namun Freby tetap memberikan kesempatan kepada bakal calon (Balon) Bupati dan wakil Bupati Muna yang telah mendaftar ke PDIP untuk mencari Parpol koalisi sendiri. "Minimal memunuhi syarat calon. Satu partai tambahan. Balon yang mencari, bukan partai. Karena yang berkepentingan adalah calon, yang pastinya kita belum keluarkan surat rekomendasi hanya sebatas surat tugas untuk mencari koalisi dan ini pasti direkomendasikan DPP," ucapnya.

Katanya, tercatat delapan Balon Bupati dan Wakil Bupati yang telah mendaftar di DPC PDIP Muna. Seluruhnya terdiri dari enam Balon Bupati dan dua Balon Wakil Bupati. Mereka adalah petahana Bupati Muna LM Rusman Emba, Bupati Muna Barat LM Rajiun Tumada, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Syarifuddin Udu, AKBP (Purn Polisi) Abdul Aziz, mantan Bupati Muna periode 2010-2015 LM Baharuddin dan Saharuddin Saga. Sementara untuk Balon Wakil Bupati yaitu Ishak Salim dan Mahmud Muhammad. Makanya Freby sangat optimis PDIP dapat memenangkan Calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung oleh partainya.

"Kita sudah dua kali memenangkan Calon Bupati. 2010 waktu itu kita menangkan LM Baharuddin, 2015 kita menangkan LM Rusman Emba. Saya kira itu menjadi tolak ukur. Apalagi secara organisasi kita solid dan itu yang membuat PDIP kuat," pungkasnya. (m1)

  • Bagikan

Exit mobile version