Reaksi Jayadin Dianggap Berlebihan

KOLAKAPOS, Kolaka--Anggota DPRD Kolaka, Hasbi Mustafa, menyayangkan statement Wabup Muh.Jayadin yang menyebut tidak akan mundur dari kursi ketua KONI Kolaka meski gedung DPRD KOlaka Dibakar. Hasbi menganggap pernyataan Jayadin berlebihan dan malah memperuncing keadaan. "Saya selaku anggota DPRD dan beberapa teman-teman yang lain sangat menyayangkan statement Jayadin, terlalu lebay, sebagai seorang wakil bupati seharusnya statement walaupun kantor DPRD dibakar tidak akan mundur, jangan diumbar umbar, ini malah memperuncing dan menambah persoalan," tegas legislator Hanura itu, akhir pekan lalu. Demonstrasi kata Hasbi, adalah hal biasa. DPRD Juga memiliki kewajiban untuk menerima aspirasi tersebut. Karenanya, ia meminta Jayadin untuk tidak beraksi keras dan berlebihan. Statement Tidak akan mundur meski kantor DPRD Dibakar malah dapat melahirkan gesekan dengan anggota DPRD lainnya. "Bagaimana kalau ada yang tersinggung, baik itu para pendemo dan anggota DPRD lainnya? Itukan menambah persoalan, harusnya ini disikapi dengan kepala dingin," jelasnya. Namun disisi lain Hasbi juga menyesalkan jika ada anggota DPRD yang menjadi "kompor" dalam menerima aspirasi terkait rangkap jabatan ketua KONI tersebut. "Saya juga sayangkan kalau ada anggota DPRD yang jadi kompor dalam menerima aspirasi ini, misalnya mengantar dan membiayai para pendemo hingga kemanapun, itu juga tidak benar, tapi kalau memfasilitasi sesuai tupoksinya dalam penyelesaian Aspirasi ini saya kira sudah tepat, dan saya yakin teman-teman di DPRD tau tupoksinya, nda mungkin sampai berlebihan," tutup Hasbi. (mir)