Terbaik Pertama Nasional Diraih Dinas Perkebunan dan Peternakan Kolaka

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Kolaka--Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka mampu membuktikan sebagai yang terbaik tidak hanya ditingkat provinsi, namun juga ditingkat nasional. Pasalnya Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka kembali mendapatkan penghargaan dari Kementrian Pertanian melalui Dirjen pekerbunan sebagai daerah dengan pencapaian serapan keuangan tahun 2019.   "Allhamdulilah Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka menjadi salah satu kabupaten terbaik tingkat nasional terkait pencapaian serapan keuangan tahun ini. Dan pada semester dua ini Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka menjadi urutan pertama terbaik nasional," tulis Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten KolakaHasbir Jaya Razak saat dihubungi media ini, Rabu (6/11).   Menurutnya, dengan prestasi yang diraih membuktikan bahwa, tata kelola keuangan yang ada diwilayah kabupaten Kolaka sudah maksimal. Selain itu prestasi ini merupakan suatu penghargaan yang luar biasa, karena Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Kolaka mampu bersaing dengan semua kabupaten yang ada diwilayah Indonesia. Melalui rapat koordinasi monev semester ll ini, kita berusaha melakukan komunikasi dengan pihak kementerian pertanian untuk meyakinkan bahwa kabupaten Kolaka dapat dijadikan pilot projek untuk kegiatan penanganan pasca panen komoditi kakao mulai dari biji hingga tepung dan pasta kakao serta pengolahan menjadi makanan coklat siap saji dengan kemasan yang lebih menarik. Sehingga kedepan dapat dipasarkan sendiri oleh petani ataupun kelompok tani dengan produk home industrinya di mall dan mart yang ada di wilayah Kolaka maupun di wilayah Sultra.   "Jadi pada semester pertama (l) ada 5 satker kabupaten terbaik nasional dan kabupaten Kolaka mendapat urutan terbaik ke- 3 tingkat nasional. Sedangkan pada semester kedua (ll) kabupaten Kolaka menjadi urutan pertama terbaik nasional pencapaian serapan keuangan tahun 2019," katanya. Melalui rapat koordinasi monev smester ll ini kita berusaha melakukan komunikasi dgn pihak kementerian pertanian utk meyakinkan bahwa kab. Kolaka dapat dijadikan pilot projek utk kegiatan penanganan pasca panen komoditi kakao mulai dari biji hingga tepung dan pasta kakao serta pengolahan menjadi makanan coklat siap saji dgn kemasan yg lebih menarik.. Sehingga kedepan dapat dipasarkan sendiri oleh petani/kelompok tani dgn produk home industri nya.. Di mall dan mart yg ada di kolaka dan kab.kota di sultra.. Hasbir berharap dengan keberhasilan yang telah diraih pada tahun 2020 besaran dana APBN untuk kabupaten Kolaka bertambah sehingga masyarakat petani disektor perkebunan mendapatkan program dan kegiatan yang berkelanjutan dan tentunya lebih banyak lagi yang akan diberikan kepada masyarakat, sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat khsusnya para petani.   "Kita berharap perhatian pemerintah pusat akan lebih baik lagi kedepannya," harapnya. (K9/c/hen).   Ketgam : Kadis Perkebunan dan Peternakan Kolaka Hasbir Jaya Razak usai menerima penghargaan dari Dirjen perkebunan kementrian pertanian RI  yang diwakili sekretaris Dirjen perkebunan Bapak Dr. Ir. Antarjo Dikin, M.Sc Di Surakarta Solo provinsi Jateng (Ist)
  • Bagikan