KOLAKAPOS, Tirawuta -- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), mengajak para pemilih milenial proaktif dalam penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Koltim tahun 2020. Pemilih milenial atau pemilih pemula jangan hanya menyumbangkan hak suaranya saja di pilkada, tetapi harus ikut andil dalam melakukan pengawasan pilkada agar tercipta pilkada yang demokrastis.
Hal ini disampaikan Ketua Bawaslu Koltim, Rusniati Rakibe saat menggelar sosialisasi pemilih milenial tolak dan lawan politik uang di Pilkada Koltim. Kegiatan ini di laksanakan di salah satu pendopo desa Tawainalu, Rabu (11/12). Dia mengatakan,milenial jangan hanya menyumbangkan hak suaranya saja, tetapi kami berharap pemilih milenial ini dapat menjadi generasi yang peduli pilkada tanpa kecurangan. Termasuk dengan indikasi pelanggaran pemilu. Pemilih milenial ini wajib mengetahui dan mendapat edukasi, baik penyelesaian hingga cara menyampaikanya ke penyelenggara pemilu demikian dengan unsur-unsur pelanggaran yang mungkin saja di temukan saat pilkada.
Pemilih milenial ini juga wajib memahami dan mengidentifikasi kemungkinan besar pelanggar pemilu, apa lagi pemilih milenial ini selalu memiliki nilai kritis kerena rata rata mereka memiliki idealis yang cukup tinggi sehingga dengan kegiatan yang di lakukan bawaslu ini, akan menambah wawasan mereka terkait politik demokrasi, terang Rusniati.( M2/c/hen)
