ODP Kolaka Terus Bertambah

  • Bagikan
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kolaka, dr. Muh. Aris

dr. Muh Aris : Kini 41 ODP, Sebelumnya 35

 

KOLAKAPOS, Kolaka -- Jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) di wilayah Kabupaten Kolaka terus bertambah dari hari ke hari. Hal itu diungkapkan oleh Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kolaka, dr. Muh. Aris. "Info ODP bertambah sebanyak 41 orang, " kata Aris (26/3). Sehari sebelumnya kata Aris tercatat ada 35 orang. "Kalau kemarinnya 26, terus bertambah lagi 35, sekarang sudah 41," Ujarnya. Lanjutnya orang dalam pantauan tersebut rata-rata riwayatnya perjalanannya dari luar Kolaka. "Rata-rata dari luar, tersebar di hampir semua kecamatan, dan paling banyak Kolaka, " Terangnya. Dia juga mengatakan ODP tersebut terus dipantau dan di cek perkembangan kesehatannya. "Ada semua kita catat namanya, alamatnya dan kita awasi, kita terus memantau perkembangannya, mereka yang ODP ini yang menunjukkan gejala, namun awal-awal banyak yang sudah sembuh, hanya tetap kita pantau siapatau ada lagi penyakit baru muncul, " terangnya. Dia juga mengatakan ada beberapa orang yang berasal dari Luar Negeri yang tiba di Kolaka dan sudah melaporkan diri ke posko gugus tugas. "Benar ada dari luar negeri, ternyata banyak dari Malaysia, sudah melaporkan diri, kemarin ada 6 orang, kita tidak masukkan ODP, karena tidak menunjukkan gejala, hanya kita ingatkan untuk isolasi diri saja dana kalau ada keluhan agar melaporkan diri, dan tetap kita pantau juga, " Ungkapnya. Dia juga mengatakan bahwa pihak gugus tugas bersama dinas kesehatan mulai melakukan penyelidikan epidemiologi terhadap orang-orang yang kontak langsung dengan pasien PDP yang meninggal beberapa hari lalu. "Meski belum keluar hasilnya, kita bersama dinas kesehatan akan melakukan penyelidikan epidemiologi terhadap orang-orang yang melakukan kontak dengan almarhumah, kita catat namanya, meski belum keluar hasilnya, kita tidak boleh lengah, " Ungkapnya. Dia juga menghinbau semua orang untuk tidak membuat berita hoax atau tidak pasti. "Banyak sekali yang meresahkan, jadi tolonglah jangan membuat berita yang tidak benar, cukup ikutin himbauan, tetap dirumah, jangan berkumpul lebih 10 orang, " Ujarnya. (mir)

  • Bagikan