KOLAKAPOSNEWS.COM, Kendari -- Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) H Ali Mazi SH melantik 12 pejabat eselon II di Aula Merah Putih Rujab Gubernur, Jum'at, (28/08/2020). Pejabat yang dilantik tersebut merupakan hasil seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) yang dilaksanakan Juni 2020.
Pada pelantikan yang berdasarkan SK Gubernur Sultra Nomor 419 Tahun 2020 tanggal 27 Agustus 2020 tentang pengangkatan JPTP Lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Sultra ini, Gubernur Ali Mazi meminta para pejabat agar segera menyesuaikan diri dengan jabatan barunya, sehingga bisa langsung bekerja sesuai tupoksi.
Ia menuturkan penataan pejabat benar-benar dilakukan dengan pertimbangan yang objektif dan pendekatan yang berbasis kualifikasi kompetensi dan hasil terhadap kinerja birokrasi. "Jangan dimaknai bahwa figur pejabat ini ada kepentingan tertentu, ini harus dimaknai sebagai kebutuhan organisasi. Ini biasa dan lumrah agar berjalan keselarasan keseimbangan sesuai tujuannya. Dan ini puncak dari seleksi terbuka kurang lebih 2 tahun," terangnya.
Gubernur berharap pejabat yang baru dilantik dapat membangun kerja yang solid melalui komunikasi, koordinasi dan kolaborasi secara efektif dengan semua unit kerja. "Saya berharap kalau ada masalah konsultasi sama gubernur dan kalau persoalan administrasi segera konsultasi kepada sekda Agar kedepan tidak terjadi masalah," katanya.
Dia juga menyampaikan kepada pejabat yang turut didefinitifkan saat pelantikan itu, agar mampu menghadirkan motivasi dan spirit dalam menata organisasinya.
Seluruh pejabat yang dilantik yakni Johannes Robert sebagai Kepala Bappeda Sultra, Parinringi selaku Kepala Badan Kesbapol Sultra, Nur Saleh sebagai Kadis Perpustakaan dan Arsip Daerah Sultra, Abdulk Rahim sebagai Kadis SDA dan Bina Marga Sultra, Andi Azis sebagai Kadis ESDM Sultra, Asrun Lio sebagai Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Sultra, serta M. Ridwan Badallah sebagai Kadis Kominfo Sultra.
Lalu, Budianti K, MS sebagai Kadis Tanaman Pangan dan Peternakan Sultra, La Ode Syaefuddin, sebagai Kadis Pariwisata Sultra, Basiran sebagai Asisten ADM Pemerintahan dan Kesra Setda Sultra, Bely Tombili, sebagai Kapala Biro Pembangunan Setda Sultra, serta Yuni Nurmalawati sebagai Kepala Biro ADM Perekonomian Setda Sutra. (run)
