Pemda Kolaka Bakal Hidupkan UMKM

  • Bagikan
Kepala Bappeda Kolaka H Syamsul Kadar, SE, MS

KOLAKAPOSNEWS.COM,  Kolaka -- Pemerintah Daerah (Pemda) Kolaka terus berinovasi untuk menghidupkan kembali usaha masyarakat di tengah Pandemi Covid 19. Salah satunya Pemda kini mulai merancang program Ekonomi Kreatif untuk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kolaka Syamsul Kadar mengatakan, Pemda Kolaka mulai merancang suatu program guna menghidupkan kembali UMKM. Apalagi akibat pandemik Covid-19 yang tentunya sangat berdampak kepada perekonomian masyarakat.

"Jadi kita akan mengembalikan ekonomi masyarakat agar hidup kembali, sehingga diperubahan itu kita sudah memulai buat program ekonomi kreatif yang terintegrasi," ujarnya.

Menurutnya, program tersebut nantinya akan dilaksanakan bersama dengan instansi terkait. Hal ini dilakukan untuk memudahkan program tersebut sehingga akan berjalan lancar seperti apa yang diharapkan. Adapun perencanaan hingga pemasarannya itu dikerja bersama-sama untuk membangkitkan ekonomi kreatif di Kolaka.

"Sebelumnya SKPD bekerja sesuai tupoksinya, tapi sekarang kita mengarahkan bahwa harus bekerjasama, karena tidak akan mungkin kita akan mengerjakan secara keseluruhan, sehingga kita akan menciptakan program yang terintegrasi. Sebab kalau dia bangkit tentu akan ada banyak orang yang mengikut dibawahnya termasuk tenaga kerja," terangnya.

Syamsul Kadar menjelaskan, ada beberapa jenis usaha yang akan kembali dikembangkan. Berdasarkan hasil kajian potensi usaha yang akan dikembangkan.

Misalnya usaha abon ikan itu terkendala pemasarannya, sehingga SKPD terkait seperti Dinkes, Dinsos itu yang membeli produknya secara bergilir.

Kaitannya Dinkes dengan produk ini yakni pemenuhan gizi, sehingga ada efek multi playernya jadi tidak akan keluar kemana-mana karena digunakan untuk masayarakat Kolaka sendiri.

"Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan juga seperti makanan tambahan jadi sirkulasi nya tidak keluar kemana-mana diproduksi dalam negeri dibeli dalam negeri dimakan juga oleh masyarakat, jadi uangnya tidak kemana-mana berputar distu itulah yang akan kita coba dan itu akan kita lakukan secara bertahap dan yang akan kita hidupkan usaha yang mandek," jelasnya. (K9).

  • Bagikan

Exit mobile version