KOLAKAPOSNEWS.COM, Kolaka -- Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka memastikan pelaksanaan Pembentukan Insan Akademis (PENA) bagi mahasiswa baru tahun ini akan digelar secara online atau virtual. PENA digelar virtual karena saat ini masih dalam masa pandemi virus corona atau Covid-19
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni USN Kolaka, Achmad Lamo Said mengatakan rencananya PENA akan diselenggarakan paling lambat pekan kedua bulan Oktober ini. Saat ini sementara menunggu surat keputusan rektor terkait kepanitiaan dan waktu pelaksanaan kegiatan tersebut. "Tidak lagi seperti dulu mengumpulkan mahasiswa dalam satu tempat, sesuai dengan imbauan pemerintah pusat dan pemerintah daerah," kata Lamo, kemarin (4/10).
Ia menjelaskan, Rektor USN, Azhari akan membuka kegiatan PENA secara simbolis melalui aplikasi zoom. Di dalam ruang virtual itu akan bergabung wakil rektor, para dekan, dan mahasiswa baru yang mewakili masing-masing fakultasnya. Kemudian setelah acara pembukaan selesai, maba akan dikembalikan ke fakultasnya masing-masing untuk selanjutnya dilakukan bimbingan dan pengenalan fakultas yang juga dilakukan secara virtual.
Kepala Bagian (Kabag) Akademik dan Kemahasiswaan USN, Lete menambahkan, kegiatan PENA tahun ini akan diikuti kurang lebih 1.400 mahasiswa baru. "Akan tetapi jumlah tersebut masih akan berubah karena belum semua calon mahasiswa yang lulus di USN melakukan pembayaran uang kuliah tunggal (UKT). Kami baru menyelesaikan penetapan uang kuliah tunggal pada jalur SNMPTN dan SBMPTN," terang Lete.
Saat ini, calon mahasiswa yang lulus pada kedua jalur tersebut sedang dalam proses menyelesaikan pembayaran uang kuliah tunggal tersebut. Sedangkan, calon mahasiswa jalur SMMPTN masih pada tahap pendaftaran ulang. "Mereka yang mendaftar ulang belum tentu membayar semua, nanti dikatakan mahasiswa kalau sudah membayar UKT," ujarnya.
Kemudian, untuk batas pembayaran UKT paling lambat tanggal 10 Oktober 2020. Untuk itu, kepada para calon mahasiswa diminta segera melakukan pembayaran UKT yang telah ditetapkan. "Dengan melihat kondisi saat ini proses perkuliahan bagi mahasiswa baru dapat dilaksanakan paling lambat pertengahan Oktober 2020," katanya. (kal)