44.640 Warga Kendari Terima Bantuan Beras

  • Bagikan
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran saat memberikan sambutan dalam penyaluran bantuan beras kepada masyarakat. FOTO: Kadamu/ Kolaka Pos

KOLAKAPOSNEWS.COM, Kendari - Penyaluran bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) Tahun 2025 oleh Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, di Kecamatan Puuwatu mendapat apresiasi dan dukungan dari jajaran pemerintah kecamatan.

Bantuan yang disalurkan kepada 44.640 keluarga penerima manfaat (KPM) itu dinilai sangat membantu masyarakat dalam menghadapi tekanan ekonomi akibat lonjakan harga bahan pokok.

Camat Puuwatu, Sainul Latief, menyampaikan bahwa kehadiran langsung Wali Kota dalam proses distribusi bukan hanya menunjukkan komitmen kepemimpinan, tetapi juga menjadi penguat moral bagi seluruh aparatur pemerintah wilayah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. "Kami sangat mengapresiasi kehadiran Ibu Wali Kota. Ini bukan hanya soal bantuan beras, tapi juga bentuk nyata perhatian beliau terhadap masyarakat di Puuwatu yang sebagian besar masuk kategori rentan secara ekonomi,” ujar Sainul Latief saat ditemui usai kegiatan penyaluran di Kelurahan Watulondo, Jumat (18/7).

Menurut Sainul, bantuan CBP ini menjadi penopang penting bagi kebutuhan harian warga di tengah fluktuasi harga beras yang belum stabil. Ia menyebut bahwa mayoritas penerima manfaat merupakan keluarga yang benar-benar membutuhkan, dan proses pendataan telah dilakukan secara ketat melalui basis data terpadu. "Kami pastikan bantuan ini tepat sasaran. Data KPM diperoleh dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan telah diverifikasi bersama Puskesos dan lurah. Tidak ada ruang untuk salah sasaran," tegasnya.

Mantan Jurnalis itu menambahkan bahwa Pemerintah Kecamatan Puuwatu terus bersinergi dengan kelurahan dan elemen masyarakat dalam memastikan kelancaran distribusi bantuan pangan. Ia menyampaikan bahwa selama proses berlangsung, antusiasme warga cukup tinggi dan penyaluran dilakukan secara tertib. "Kami siapkan sistem distribusi yang efisien, mulai dari pembagian kupon, jadwal pengambilan, hingga pengawasan langsung oleh aparat kelurahan. Alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar," jelasnya.

Tak hanya itu, ia juga menyoroti pesan penting yang disampaikan oleh Wali Kota Kendari terkait penguatan ketahanan pangan rumah tangga. Dalam arahannya, Wali Kota mengajak masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah dengan menanam sayur-sayuran sebagai langkah mandiri memenuhi kebutuhan dapur. "Ibu Wali Kota memberi contoh luar biasa. Pesan beliau soal menanam sayur di pekarangan sangat relevan. Kami akan tindak lanjuti dengan mendorong lurah mengedukasi warganya agar gerakan ini bisa diterapkan di semua kelurahan di Puuwatu," imbuh Sainul.

Bantuan CBP yang diterima masyarakat Puuwatu merupakan bagian dari program pemerintah pusat yang disalurkan melalui Badan Pangan Nasional dan Bulog, dan dikawal oleh pemerintah daerah. Dengan total 10 kilogram beras per KPM untuk penyaluran Juni dan Juli 2025, program ini diharapkan mampu menjaga daya beli masyarakat dan mencegah kerentanan pangan di tingkat rumah tangga. "Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Wali Kota Kendari atas perhatian dan kepedulian nyata kepada masyarakat Puuwatu. Bantuan ini tidak hanya meringankan beban, tapi juga menguatkan semangat gotong royong di tengah tantangan ekonomi," tandasnya. (dam)

  • Bagikan