Andi Merya Nur : Masih Banyak yang Belum Memahami SOP

KOLAKAPOS, Kendari--Hasil survey dan penelitian birokrasi di Indonesia, masih banyak yang belum paham tentang fungsi SOP (Standar Operasional Prosedur). Maka dari itu banyak kekeliruan dalam mengelola birokrasi maupun keorganisasian. Hal ini dikatakan Wakil Bupati Koltim Hj Andi Merya Nur saat membuka Bimbingan teknik penyusunan SOP (standar operasional prosedur) di Same Hotel Kendari Senin kemarin. Kegiatan tersebut dihadiri Asisten 1, Eko Santoso Budiarto Sauala, Asisten 2, Zaenuddin Boni serta Staf Ahli Salwin dan beberapa Camat serta SKPD Koltim. Sementara Narasumber dibawakan Adrenal Tanjung, dari Kamempan pusat. Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Koltim mengatakan, lebih khusus lagi Standar operasional prosedur, belum banyak yang memahami, sehingga dalam pengelolaan keuangan rata-rata belum maksimal. Selain itu juga secara umum belum menghasilkan kinerja yang memuaskan. Untuk itu, dengan adanya bimbingan tehnik yang kita laksanakan saat ini, benar benar kita ikuti agar kita dapat menerapkan kepada masyarakat,. “ Pemerintah Koltim bekerja sama dengan Kementrian Pendayagunaan pusat mengadakan pelatihan ini, semoga apa yang kita laksanakan hari ini memiliki nilai tersendiri untuk Koltim, “ jelas Wakil Bupati. Sementara itu, Adrenal Tanjung selaku Narasumber kegiatan ini menyampaikan masih banyak yang belum paham tentang fungsi SOP, Untuk itu dengan adanya bimbingan teknik ini semakin paham dalam menjabarkan fungsi SOP. Kepala Bagian Organisasi Koltim Irwan Kara menyampaikan, setelah mengikuti bintek diharapkan para peserta dapat memiliki pengetahuan dan pemahaman, tentang apa dan bagaimana fungsi dan tujuan dari (SOP), " Saya berharap bagi yang sudah mengikuti bintek ini dapat difungsikan dengan baik" tandanya. (m2/c/hen)