KOLAKAPOS, Rumbia -- Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) kabupaten Bombana menilai desa merupakan ujung tombak suksesnya pembangunan nasional.
Pada awak media Kolaka pos,Rabu (18/3) penilaian itu bukan tanpa alasan,sebab dari sisi lapangan pekerjaan,desa cenderung lebih minim sehingga mempengaruhi nilai pendapatan masyarakat desa. Apalagi di tambah soal minimnya kemampuan sumber daya manusia untuk mengelola atau memanfaatkan sumber daya alam yang ada di desa.
"Jumlah angka kemiskinan di kabupaten Bombana ini mayoritas di dominasi oleh desa,"singkatnya.
Jadi untuk mendukung program pembangunan nasional dalam hal meningkatkan ekonomi masyarakat desa dan penuntasan angka kemiskinan perlu di lakukan upaya.
Nah sebagai langkah awal Rapat Kordinasi antar aparat pemerintah untuk akselerasi percepatan pelayanan desa perlu dilakukan.
Yang mana di antaranya kata mantan asisten III itu yakni bagaimana menerjemahkan regulasi untuk melakukan kegiatan pembangunan baik dari perencanaan hingga pelaksanaan. Kewenangan Desa yakni kebijakan yang di ambil tidak berbenturan dengan kewenangan lainnya.
Tambahnya,pemberhentian dan pengangkatan perangkat desa yang selama ini kurang di pahami oleh para kepala desa,ketidak pahaman inilah yang bisa memperlambat roda pemerintahan.
Jaminan sosial bagi perangkat desa atau masyarakat merupakan salah satu langkah strategis untuk mensukseskan program pembangunan yang baik pemerintah pusat maupun daerah.
Pengelolaan keuangan desa sangat penting pula untuk mendukung jalannya pelayanan pemerintahan desa, masyarakat desa dan infrastruktur desa. Menciptakan strukturisasi kelembagaan desa yang berkarakter sangat di perlukan demi kemajuan desa guna menciptakan desa yang maju dan mandiri.
Tidak cukup itu saja, selain rakor mengenai akselerasi percepatan pelayanan desa yang di gelar di aula kantor bupati di hadiri kepala OPD,Camat,Lurah,Kepala Desa dan Perangkat Desa.Rupanya kegiatan tersebut di selingi dengan adanya penyuluhan pencegahan virus Corona atau Covid 19. Penyuluhan itu kata Hasdin mengingat bahwa desa dan lurah adalah mereka yang sangat dekat dengan masyarakat.
"Yang dekat dengan masyarakat yaitu lurah dan desa,mereka lebih tau seperti apa keadaan masyarakat,jadi dengan penyuluhan ini para lurah dan desa serta perangkat desa lainnya dapat memberikan penyuluhan pada masyarakat,"katanya.
Di samping itu sambutan Bupati Bombana H.Tafdil saat membuka acara menyampaikan bahwa jangan mudah mempercayai informasi yang belum di ketahui kebenarannya."Saya harap ketika ada informasi yang belum jelas jangan langsung di tanggapi,kalau bisa konfirmasi sama yang lebih berkompeten terkait apa isi yang beredar,"tutupnya.(K6).
