Pemkab Kolut Serahkan LKPJ 2015
KOLAKA POS, LASUSUA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut) menyerahkan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) tahun 2015 untuk dibahas. Kemarin (3/6) tujuh fraksi di DPRD Kolut yakni Gerindra, Demokrat, Bangun Bumi Patampanua, PDIP, PAN, Golkar dan Bulan Kebangkitan Bangsa.
Dalam pembahasan LKPJ yang digelar, DPRD mengkritik dibidang kesehatan. Pasalnya, DPRD menilai, masih banyak Puskesmas yang belum memiliki dokter dan pelayanan kesehatan belum dianggap merata hingga ke pelosok, dan pelayanan kesehatan untuk pengguna BPJS kesehatan dianggap masih berbelit-belit dan menyulitkan masyarakat.
"Berdasarkan pantauan kami masih ada beberapa puskesmas tidak memiliki tenaga dokter umum dan terkait BPJS yang terkesan menyulitkan pasien, karena banyak pasien yang langsung ke rumah sakit umum dan jika menunjukkan rekomendasi rujukan maka pihak BPJS tidak melayani pembayarannya,"ujar Nasrullah Amri dari fraksi Bangun sejahtera saat pandangan umum fraksi saat rapat Paripurna LKPJ tahun 2015, Jum'at (3/6).
Fraksi Gerindra H. Supratman menyoroti dibidang pendidikan dan perikanan. Ia menilai, kualitas pendidikan di Kolut masih belum merata. Selain itu dibidang perikanan dan kelautan yang mendapatkan pasokan anggaran yang banyak namun hingga saat ini belum ada hasil. "Kualitas pendidikan yang relatif rendah salah satu penyebab pemerataan pendidikan yang belum terlaksana," ujarnya.
Meski demikian, ia sangat apresiasi dengan keberhasilan Pemkab Kolut karena berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk kedua kalinya dari BPK RI untuk LKPJ tahun 2015,"merupakan kebanggaan bagi kita semua karena kita berhasil mendapatkan Opini WTP dan kami DPRD sangat mengapresiasi atas keberhasilan pemerintah Kolaka ," tandasnya. (cr2)