PT. PGN LNG Sambangi Sekolah

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Kolaka--PT. Perusahaan Gas Negara Liquefied Natural Gas (PGN-LNG) Indonesia, menyambangi SMKN 1 Pomala dalam program BUMN Mengajar 71 tahun Indonesia Kerja Nyata, Rabu (26/10). Direktur Teknik dan Operasi PT. PGN LNG Indonesia, Joko P. Gunawan mengatakan, kegiatan ini merupakan program dari kementerian BUMN, yang dilakukan oleh perusahaan BUMN untuk melakukan sharing ilmu dan pengalaman,. "Kebetulan kami diberi kepercayaan mengajar di SMkN 1 Pomalaa, semoga bisa menimbulkan motivasi bagi siswa untuk selalu belajar,'' ungkapnya saat memberi sambutan. Mengingat kata dia, Indonesia merupakan negara yang memiliki cukup banyak akan sumber daya alam, serta memiliki banyak BUMN. ''Semoga lulusan SMKN 1 Pomalaa, juga ada yang bekerja di BUMN,'' terangnya. Sementara itu, Manager operasi dan pengelolaan PT. PGN LGN Indonesia Daryanto menjelaskan, gas bumi dibedakan menjadi tiga jenis, yakni LNG yang merupakan gas metana, dengan komposisi 90 persen metana (CH4) yang dicairkan pada tekanan atmosferik dan suhu -163 derajat celcius. "Sebelum proses pencairan, gas harus menjalani proses pemurnian terlebih dahulu untuk menghilangkan kandungan senyawa yang tidak diharapkan seperi CO2, H2S, Hg, H2O dan hidrokarbon berat, " ungkapnya. Proses tersebut kata dia, akan mengurangi volume gas menjadi lebih kecil 600 kali. Penyusutan tersebut, membuat LNG mudah ditransportasikan dan dalam jumlah yang lebih banyak. "LNG ditransportasikan melalui kapal-kapal ke terminal-terminal LNG dan disimpan di tangki dengan tekanan atmosferik. Kemudian LNG dikonversi kembali menjadi gas dan disalurkan melalui sistem transmisi, '' ujarnya. Sementara Liquefied Petroleum Gas (LPG), merupakan gas bumi yang dicairkan dengan komponen utama propana (C3H8) dan butana (C4H10). ''Pencairan gas bumi menjadi LPG dimaksudkan untuk memecahkan masalah pengangkutan ke konsumen karena volume LPG jauh lebih kecil dari volume gasnya,'' jelasnya. Sedangkan, Compressed Natural Gas (CNG), merupakan gas bumi yang dipampatkan pada tekanan tinggi, sehingga volumenya menjadi sekitar satu per 250 dari volume gas bumi pada keadaan standar. ''Tujuan pemampatan gas bumi, agar dapat diperoleh lebih banyak gas yang dapat ditransportasikan per satuan volume vessel,'' tandasnya. Kepala SMKN 1 Pomalaa H. Basri mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kedatangan PT. PGN LNG Indonesia, dalam kegiatan BUMN mengajar di SMKN 1 Pomalaa. ''Semoga kedatangannya akan membawa ilmu dan berkah, bagi sekolah kami,'' ujarnya. Mewakili Kadisdik kabupaten Kolaka, Andi Mustaming selaku kepala UPTD Dikmudora kecamatan Pomalaa, mengatakan hal yang sama dan sangat berterima kasih, kepada PT. PGN LNG Indonesia karena untuk pertama kalinya masuk ke Sultra, menyambangi SMKN 1 Pomalaa. ''Jauh datang dari Jakarta, untuk membagi ilmu di SMkN 1 Pomalaa, semoga BUMN mengajar tidak hentinya membagi ilmu dengan siswa yang ada di Kolaka,'' tandasnya. Usai kegiatan tersebut, Direktur Teknik dan Operasi PT. PGN LNG Indonesia, Joko P. Gunawan bersama Manajer Operasi dan Pengelolaan, Daryanto didampingi stafnya Ginda Ginanti, menyerahkan plakat dan sumbangan uang tunai senilai Rp. 25 juta. (cr1/b)
  • Bagikan