Rusman Optimis Bangun Muna
KOLAKAPOS, Raha--Tiga bulan menjabat bupati kabupaten Muna, Rusman Emba sudah menghadapi peliknya sisa pemerintahan periode sebelumnya.
Kepada Kolaka Pos, ketua DPRD Sultra periode 2008-2013 ini mengatakan, pinjaman pemerintah Muna periode lalu, saat ini menjadi beban. Bagaimana tidak, estimasi pendapatan rumah sakit sebesar Rp140 miliar pertahun ternyata hanya mampu direalisasikan sekitar Rp40miliar. Sedangkan piutang ke Pusat Investasi Pemerintah (PIP), sebesar Rp110 miliar. "Tapi disitulah seninya, saya yakin kita mampu atasi. Sedangkan di padang tandus kita mampu hidup, apalagi di daerah hijau, subur begini," terangnya filosofis.
Berbagai strategi terang pasangan Abdul Malik Ditu ini, sedang dan akan diterapkannya. Diantaranya, memanfaatkan jalur koneksinya di pemerintah pusat, termasuk melalui jalur partai untuk mendapatkan anggaran dari pemerintah pusat.
Selain itu potensi daerah dikembangkan secara maksimal. Kepada Kepala Redaksi Kolaka Pos Eko M Junus, ia menyebut potensi wisata, pertanian dan perikanan Muna sedang dibenahi dan dimaksimalkan. Bersamaan dengan itu, fasilitas penunjang seperti bandar udara dimaksimalkan pula. "Kita punya lahan pertanian dua ratusan ribu hektar. Kalau kita beri tiap perusahaan dua puluhan ribu saja, kapal kontainer akan keluar masuk dan menyerap tenaga kerja dalam jumlah banyak," ulasnya. "Bersamaan juga kita benahi jalan, perhotelan dan infrastruktur," imbuhnya.
Pria ramah ini juga mengubah stigma pejabat yang hanya manis saat membutuhkan dukungan rakyat. Ia tidak segan melibatkan dan menerima warga Muna dalam aktivitasnya di Galampa Kantolalo. "Kalau lagi makan, ayo kita makan bersama. Kalau lagi santai, mari kita sama-sama santai," ungkapnya. (m1/b)