Tahun Ini Antam Kucurkan Rp8 Miliar Dana PKBL
KOLAKAPOS, Kolaka--Sepanjang 2016, PT. Antam Tbk, UBPN Sultra telah mengucurkan dana Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL), sekitar Rp8 miliar dari target tahun ini Rp6 miliar.
GM PT. Antam Tbk, UBPN Sultra Tri Hartono menjelaskan, dalam pembangunan negara, program PKBL merupakan bentuk tanggung jawab PT. Antam Tbk, UBPN Sultra selaku BUMN, sebagaimana yang dimaksud dalam undang-undang nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN, serta peraturan menteri BUMN nomor : Per-05/MBU/2007.
''Maksud dan tujuan pendirian BUMN tidak hanya mengejar keuntungan, melainkan turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi dan masyarakat, sebagaimana yang dilakukan oleh PT. Antam Tbk, UBPN Sultra saat ini,'' ungkapnya.
BUMN kata Tri, diibaratkan tangan kiri dalam pembangunan ekonomi kerakyatan, sementara APBN sebagai tangan kanannya, sehingga saling mengisi atau bersinergi. ''Penyaluran dana program kemitraan bagi usaha kecil dan menengah, merupakan bukti bahwa PT. Antam Tbk, UBPN Sultra, telah membantu pemerintah dalam pembangunan di bidang perekonomian,'' ujarnya.
Tahun ini lanjut dia, PT. Antam Tbk, UBPN Sultra ditargetkan menyalurkan dana program kemitraan Rp. Enam miliar, namun hingga triwulan ke IV perusahaan BUMN ini telah menyalurkan Rp. Delapan miliar. ''Triwulan ke IV di tahun 2016 kali ini, kami mengucurkan program kemitraan senilai Rp. 3. 235 miliar, jadi lebih dari 30 persen kelebihannya dari jumlah target yang telah ditetapkan,'' terangnya.
Manager CSR PT. Antam Tbk, UBPN Sultra, Muhammad Rusdan mengatakan, program penyaluran dana program kemitraan triwulan IV, diharapkan bisa berjalan dengan baik. Sehingga bisa digulirkan kepada UKM lainnya di wilayah Kolaka dan sekitarnya. ''Untuk Kolaka sebanyak 67 mitra binaan, senilai Rp2.487 miliar, Konut sebanyak 36 mitra binaan senilai Rp750 juta dan Makasaar Rp50 juta. Jadi total pengucuran program mitra binaan triwulan IV tahun 2016 sebanyak Rp3. 235 miliar,'' ujarnya.
Jumlah program kemitraan tahun ini, terbagi Rp7.875 miliar PKBL dan Rp200 juta sinergi dengan Pemda, dalam program penanaman jagung dan singkong gajah melalui koperasi. ''Kami menyampaikan harapan, semoga usahanya lebih berjalan dengan baik,'' tandasnya. (cr1)