Polisi Ringkus Wanita Biseksual Pelaku Aborsi

  • Bagikan

Tega Buang Bayi Dalam Kloset Wisma

KOLAKAPOS, Makassar--Seorang warga Jl Paotere, Mariam (33), diciduk aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Wajo, Rabu (4/1). Mariam dibekuk karena diduga telah melakukan aborsi di sebuah wisma di Jl Tarakan, wilayah hukum Polsek Wajo, 27 Desember 2016 lalu. Berdasarkan informasi yang diperoleh Mariam yang menderita kelainan orientasi seks, biseksual (ketertarikan seksual terhadap wanita dan pria) membuang bayinya ke dalam kloset kamar wisma tempatnya menginap. Setelah itu, Mariam bergegas meninggalkan wisma. Namun, aksi nekad Mariam diketahui petugas wisma saat membersihkan kamar yang dipakai Mariam. Setelah itu, pihak petugas berinisiatif melapor temuan tersebut ke pihak Polsek Wajo. Usai menerima laporan, aparat Polsek Wajo langsung melakukan pengejaran terhadap Mariam.  Pelaku berhasil diringkus di kediamannya di Jl Paotere, selanjutnya digelandang ke Mapolsek Wajo. Kanit Reksrim Polsek Wajo, Aiptu Irvansyah yang dikonfirmasi membenarkan penangkapan terhadap Mariam yang diduga melakukan aborsi di sebuah Wisma. "Kami telah amankan yang bersangkutan berdasarkan informasi yang kami terima dari salah seorang karyawan hotel. Yang bersangkutan terduga melakukan aborsi, pihak karyawan melaporkan bahwa ia mendapati janin utuh di kamar 15 wisma tempatnya bekerja," ujar Irvansyah. Berdasarkan keterangan beberapa tetanggan pelaku, lanjut Ivan, Mariam merupakan wanita biseksul. Namun, Mariam akhirnya mengandung karena belakangan berprofesi sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK). "Kami masih dalami kasus ini, namun dugaan kehamilan wanita ini karena ia menjadi wanita pangilan ia dibayar kisaran Rp300 hinga Rp500 ribuan.Tapi ini masih dugaan, belum kami interogasi lebih dalam," kata Ivan. Menurut perkiraan penyidik, usia kandungan Mariam saat melakukan aborsi sudah memasuki usia tujuh bulan. Sementara itu, seorang karyawan wisma, AN mengatakan, Mariam adalah pelanggan wisma tempatnya bekerja. Mariam kerap menginap di wisma tersebut bersama wanita maupun pria. "Saya bingung ini, kok perempuan sesama perempuan bisa hamil. Mariam ini sering sama perempuan masuk. Tapi memang sih, terkadang juga dia bersama pria itu pun hanya sebentar," ucap AN. (fajar)
  • Bagikan