300 Detonator Bom Dikirim dari Luwu–Tujuan ke Kota Pontianak

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Palopo--300 detonator atau alat pemicu ledakan atau bom yang digagalkan di area kargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, ternyata mau dikirim ke Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Pengirimnya orang dari Luwu. Untung saja, alat pemicu ledakan berhasil digagalkan di area kargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 17 Januari 2017, sore. Siapa orang dari Luwu? Identitasnya sudah dikantongi polisi. Namanya Ayyung. Sedangkan 300 detonator ditujukan kepada Udin di Jalan Husin Hamzan, Nomor:6 PAL 5, Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Ayuung kini masih dalam pengejaran kepolisian resort Luwu. ”Kami sudah ambil keterangan pihak Tiki Belopa. Pihak Tiki memang mengakui ada pengiriman pada tanggal tersebut. Bahkan, juga sebelumnya pada tanggal 13 Januari juga ada pengiriman dari orang yang sama. Kita sementara mengumpulkan keterangan,” tandas Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Muh Hatta, SH, kepada Palopo Pos, Rabu 18 Januari 2017.  Sementara itu, perwakilan Tiki Belopa, Tuti, mengaku jika kiriman barang tersebut dilakukan pada malam hari. “Sudah dua kali dia mengirim dan selalunya malam. Katanya, isinya adalah dange dan barang hasil belanja online,” ujarnya, kepada Palopo Pos, kemarin Seperti yang dikutip dari FajarOnline, Kapolres Maros, AKBP Erik Ferdinand, saat dikonfirmasi Palopo Pos membenarkan hal itu. Dia mengatakan, barang yang diduga berisi detonator itu ditemukan di X-Ray Regulated Agen (RA) Angkasa Pura Logistik. Lebih lanjut, kata dia, dalam BOX kiriman itu terdapat tiga box kecil berukuran 10 sentimer x 15 sentimeter. Dilapisi dengan mapas, ban dalam, roti dan bagian dalam berisi detonator tanpa sumbu yang berukuran sekitar enam sentimeter dengan jumlah 100 biji per box. “Jumlahnya keseluruhan ada tiga paket. Di mana setiap paket berisi sekitar 100 biji. Sehingga, totalnya ada sekitar 300 biji,” katanya. X-ray Regulatet Agen Angkasa Pura Logistik menemukan detonator tanpa sumbu di kargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Informasi yang dihimpun Fajaronline, sekitar pukul 15:33 Wita telah ditemukan barang kiriman kargo yang diduga berisi detonator. Sekitar pukul 16.00 wita personel Polsek Bandara Sultan Hasanuddin Makassar tiba di lokasi. Kemudian bersama-sama anggota Avseq Bandara membuka barang kiriman tersebut. Setelah dibuka, diketahui bahwa di dalam box tersebut terdapat tiga box kecil berukuran 10×15 cm yang dilapisi dengan kapas, ban dalam, roti, dan bagian terdalam berisi detonator tanpa sumbu yang berukuran sekitar 6 cm. Jumlahnya diperkirakan 100 biji/box. Sekitar pukul 17.45 Wita barang temuan berupa detonator tanpa sumbu tersebut kemudian dibawa menuju ke Polsek Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. Hingga pukul 19.30 Wita detonator itu masih diamankan di Polsek Bandara dengan keadaan satu box sudah dibuka dan dua box lainnya masih tertutup.(palopo pos/fajar)
  • Bagikan