Penumpang Transit Menangis Tepergok Curi HP di Bandara
KOLAKAPOS, Makassar--Aksi kriminal bisa terjadi jika ada kesempatan, meski tak punya niat sebelumnya. Seperti itulah Markus Renjaan (19). Warga Kabupaten Fak-fak ini harus berurusan dengan petugas Polsek Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Ia terlibat kasus pencurian handphone di dalam kawasan bandara, Minggu (22/1) dinihari. Markus sementara transit di Bandara Sultan Hasanuddin dalam perjalanan menuju kampung halamannya. Ia menumpang pesawat Lion Air JT880 (SUB-UPG) rute Yogyakarta-Surabaya-Makassar-Ambon. Aksi yang dilakukan Markus berlangsung di area lost and found Lion Air Bandara Sultan Hasanuddin. Ketika itu seorang karyawan Lion Air meletakkan handphone miliknya di atas meja dalam ruangan tersebut. Meski tak punya niat mencuri, tapi karena ada kesempatan, Markus kemudian mengambil HP tersebut. Ia merasa tidak diperhatikan, karena semua karyawan tengah sibuk dengan tugasnya masing-masing. Markus tidak sadar kalau apa yang dilakukannya terekam CCTV. Usai melakukan aksinya, ia kemudian pergi. Karyawan Lion Air yang kehilangan HP segera melapor. Rekaman CCTV pun diputar. Nampak seseorang terlihat mengambil barang elektronik tersebut dari atas meja. Pencarian pelaku langsung dilakukan. Markus berhasil diringkus ketika sedang asyik duduk-duduk di dekat kolam air mancur bandara. Selanjutnya diamankan untuk menjalani pemeriksaan. Awalnya, Markus membantah melakukan pencurian. Namun, setelah petugas bandara memperlihatkan gambar hasil rekaman CCTV, diapun tak berkutik. Diapun digiring ke Mapolsek Bandara guna mempertangunggjawabkan perbuatannya. Kepada polisi yang memeriksanya, Markus mengakui perbuatannya. ”Saya tidak ada niat mencuri itu barang, Pak. Saya sebenarnya ingin ke tempat itu (lost and found Lion Air) untuk menyampaikan barang saya tertinggal di Bandara Juanda. Saya lihat ada HP di atas meja. Karena orang sibuk dan tidak ada yang memperhatikan, saya langsung itu HP. Selanjutnya saya keluar ke pintu area kedatangan lalu duduk di depan kolam air mancur,” ujar terangnya. Kapolsek Bandara, Iptu Ahmad yang dikonfirmasi BKM, kemarin membenarkan adanya pencurian HP yang dilakukan salah seorang penumpang transit. ”Kita sudah amankan pelakunya berdasarkan rekaman CCTV bandara. Petugas security yang membawanya ke sini (mapolsek),” ujar Iptu Ahmad. Hanya saja, kasus ini tidak lanjut. Karena korban tidak melaporkan kejadian yang dialaminya. Apalagi, HP milik korban telah dikembalikan oleh pelaku. ”Kami membuatkan surat pernyataan damai. Pelaku kemudian diterbangkan ke kampung halamannya,” terang Kapolsek Bandara. Humas Angkasa Pura II, Turah Aji juga membenarkan kejadian ini. ”Pelaku sempat diamankan, namun kemudian diperbolehkan melanjutkan perjalanan. Sebab HP yang diambilnya sudah dikembalikan ke pemiliknya. Ia juga sudah meminta maaf kepada korban sambil menangis. Korban juga sudah memaafkannya,” terang Ahmad. (bkm/fajar)
