Wabup dan Sekda Konsel Marah Dapati Pegawai Hadir Hanya 5 %

KOLAKAPOS, Andoolo--Kurangnya disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), masih terus menjadi soroton Pemerintah setempat. Betapa tidak kebiasaan malas berkantor sudah menjadi budaya PNS Konsel, meski Insfeksi Mendadak (Sidak) dan strategi lain untuk mendisiplinkan pegawai malas terus digalakan. Hasilnya, masih saja ditemukan banyak PNS sudah tidak berada ditempat pada waktu jam kantor. Geram dengan tindakan PNS malas tersebut, Sekda Konsel Ir. Drs. Sjarif sajang, bersama Wakil Bupati Konsel Dr. Arsalim Arifin dan didampingi oleh Kepala Inspektorat Mujahidin serta Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Drs. Arfan Silondae, melakukan Sidak kebeberapa Dinas satu hari jelang Idul Adha. Kamis (31/8). Titik fokus pada sidak tersebut yakni pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Hal tersebut dikarena kan adanya laporan warga tentang kondisi pelayanan yang kurang di Dinas tersebut. Dalam sidak itu, kedatangan Wabup membuat kaget para pegawai yang tengah santai duduk sambil berbincang di Dinas DPMPTSP, dan hasil kunjungan dadakan ini Arsalim mendapati hanya 5% pegawainya yang hadir dari total jumlah 37 Pegawai. Adapun yang hadir 1 Kabid, 2 kepala seksi dan 4 orang staf, untuk pegawai lainnya tidak masuk kerja tanpa alasan termasuk Kepala Dinasnya. "Sidak hari ini menjurus ke Dinas Perizinan karena adanya laporan warga tentang kondisi pelayanan yang kurang di Dinas tersebut, utamanya masalah kehadiran aparatnya. Sidak ini juga menjadi pembelajaran bagi Pimpinan dan perangkat Dinas lainnya untuk lebih serius masalah kehadiran dan pelayanan," tegas Arsalim. Arasalil semakin kesal, selain melihat banyak pegawai bolos. Juga menemukan absensi hanya sampai bulan Juli saja, untuk absensi bulan Agutus tidak ada, dan sebagai barang bukti mantan Kepala Bappeda ini mengambil absensi manual tersebut dan menyerahkan Kepada Sekda. "Selanjutnya ke Kepala BKD untuk pemberian surat peringatan hingga sanksi kedinasan. Apalagi Dinas ini merupakan ujung tombak untuk pelayanan perizinan kepada warga, dan seharusnya memberikan contoh Perwakilan pemerintah daerah yang baik kepada masyarakat akan pentingnya kedisiplinan," ungkapnya. Ditempat yang sama Sekda Konsel Ir. Drs. Sjarif Sajjang juga mengaku kesal, bagaimana tidak ketika ia hendak melaksanakan rapat mendadak, membahas masalah kedisiplinan pintu ruang rapat Dinas tersebut dalam keadaan terkunci, alhasil dengan wajah geram Sekda memerintahkan kepada Kepala BKD agar memberikan teguran dan sanksi yang berat kepada mereka yang tidak hadir dengan melakukan absen ditempat. "Sebagai ASN wajib mematuhi aturan dan menjalankan pekerjaan sesuai tupoksinya masing-masing, seperti masuk diwaktu yang sudah diatur dan pulang sesuai jamnya, apalagi kedisiplinan ini sering diingatkan baik dalam rapat maupun setiap apel pagi. Untuk itu masalah kali ini akan kita tindak tegas," kesal Jenderal PNS Konsel (K5/b/hen)