Gubernur Minta UMKM Dikucurkan Modal Rp10 Juta

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Makassar--Pemprov Sulsel mendorong perbankan untuk mengucurkan modal usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Idealnya, satu kelompok akan difasilitasi perbankan sebesar Rp10 juta sebagai modal utama. Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo mengatakan, pemerintah punya kewajiban membantu pengembangan UMKM dengan cara memberikan fasilitas pinjaman ke bank dan jika mereka gagal, maka itu resiko pemerintah. Syahrul juga meminta setiap kabupaten/kota menghasilkan maksimal lima produk agar UMKM semakin eksis. Permintaan itu diungkapkan Gubernur Sulawesi Selatan, Syahrul Yasin Limpo saat melaunching Diklat Kewirausahaan dan Penghargaan Wirausaha sebanyak 3.048 kelompok. “Kita harapkan setiap kabupaten bisa menghasilkan maksimal lima produk. Nanti kita carikan permodalan. Saya yakin dengan cara ini bisa menjadi energizer,” kata Syahrul. Gubernur berharap, produk dari setiap kabupaten bisa masuk ke pasar global. Ia mengatakan, bupati dan semua kepala desa harus punya upaya untuk mengoptimalisasi produk. Termasuk menjadikan pemuda menjadi pelaku UMKM disetiap desa. “Bagaimana agar bisa masuk dalam pasar global. Nah, ini tanggung jawab bupati dan desa bagaimana untuk mengembangkan potensi produk,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Sulsel, Malik Faisal mengatakan akan mendorong Perbankan dan BUMN untuk menjadi penggerak UMKM. Malik juga mengajak pelaku UMKM untuk meningkatkan kreatifitas dan menghasilkan produk bermutu dengan nilai tambah sehingga bisa meningkatkan pendapatan masyarakat. “Kami membantu UMKM mulai dari pembinaan hingga membantu pemasaran juga,” katanya. Dia menambahkan, pemprov mendorong produk UMKM di Sulsel mencapai pasar yang lebih luas. Apalagi, Pemprov selama ini sudah membawa produk UMKM berorientasi ekspor. (fajar)
  • Bagikan