Bupati Kolut Tekankan Pentingnya Rasa Nasionalisme

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Lasusua -- Memperingati hari pahlawan yang jatuh pada 10 November, Bupati Kolaka Utara Nur Rahman Umar menyatakan, bahwa semangat kebangsaan yang dikenang saat ini adalah sebuah nasionalisme yang dilandasi oleh kemanusiaan universal, bukan nasionalisme yang sempit. "Sebuah nasionalisme yang oleh Bung Karno diikrarkan bahwa ”My Nationalism is Humanity”. Sebuah nasionalisme yang ditegaskan dalam pidato 1 Juni lahirnya Pancasila bahwa nasionalisme hanya bisa hidup subur di dalam tamansarinya internasionalisme. Internasionalisme dapat hidup subur jikalau berakar dalam buminya nasionalisme," jelasnya, di lapangan Aspirasi Lasusua, Jum’at (10/11). Ia menyatakan, prinsip yang dibangun oleh sebuah landasan filosofi yang tinggi bahwa manusia bukanlah mahluk egois, namun mahluk sosial yang menghimpun menjadi satu sebagai sebuah bangsa, yakni bangsa Indonesia. "Di dalam kehidupan menjadi bangsa tersebut kita menyadari diri pula bahwa diri kita adalah bagian dari keluarga besar ummat manusia," paparnya Lebih lanjut dia menuturkan, pada dasarnya setiap warga menyadari bahwa semua mewarisi sebuah konsepsi, sebuah etos, sebuah niat dan tindak perilaku kepahlawanan yang tinggi dan luar biasa. "Inilah saatnya kita menuntaskan perjuangan membangun bangsa, dengan sikap mental yang positif dan konstruktif yaitu membangun sebuah bangsa yang merdeka, maju, berdaulat dan terbuka. Hanya dengan revolusi mental yang positif, optimis dan sadar riwayat kita sebagai bangsa yang merdeka, berdaulat dan terbuka kita menyelami tantangan dan persoalan yang kita hadapi bersama, dengan semangat persatuan di dalam kesetaraan seluruh anak bangsa tanpa diskriminasi," terangnya. Diapun menambahkan, pada era milenium kedua saat ini semua menyaksikan sebuah transformasi besar, dalam hubungan internasional diantara bangsa-bangsa dunia. Saat ini sedang menyaksikan suatu zaman yang diutarakan oleh jurnalis Gideon Rahman pada 2016, tentang fajar baru pergeseran global dimana kemajuan peradaban dunia disebut sebagai era Easternization atau Timurisasi. "Pada kesempatan yang baik ini, kami mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus berjuang, bekerja, berkarya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini. Selamat hari pahlawan tahun 2017," tandasnya. Untuk diketahui, usai upacara peringatan hari Pahlawan dilanjutkan upacara ziarah ke Taman Makam Pahlawan di Desa Puncak Monapa, Kecamatan Lasusua, Kolaka Utara. Kapolres Kolaka Utara AKBP Bambang Satriawan sebagai inspektur upacara. (cr2/c)
  • Bagikan