OPD Diwarning Kurangi Perjalanan Dinas
KOLAKAPOS, Pangkep--Bupati Pangkep, Syamsuddin A Hamid berang dengan kondisi sebagai kabupaten termiskin di Sulsel seperti dirilis pihak Badan Pusat Statistik (BPS) sesuai hasil SUSENAS 2016. Dimana, jumlah warga miskin di daerah ini mencapai 16,22 persen atau setara dengan 52.860 warga.
Itulah sebabnya, Syamsuddin mewarning seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar mengurangi biaya perjalanan dinas dan lebih fokus pada upaya penanggulangan kemiskinan. Penegasan tersebut disampaikan saat membuka Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan, di ruang pola kantor bupati Pangkep.
Syamsuddin juga meminta seluruh OPD melakukan langkah efisiensi penggunaan anggaran perjalanan dinas yang tidak terlalu penting dan tidak berpihak pada program pengentasan kemiskinan.
”Seluruh OPD harus memiliki komitmen kuat untuk menghemat anggaran. Biaya perjalanan yang kurang urgen dalam memberikan solusi untuk mengurangi angka kemiskinan, lebih baik tidak perlu dilakukan,” pungkas Syamsuddin.
Bupati dua periode ini mengaku gerah dengan data dari BPS yang memposisikan Pangkep sebagai daerah termiskin dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel. Tentu hal ini berkaitan dengan kinerja bawahannya. Ia berharap OPD segera bersinergi untuk tuntaskan masalah kemiskinan.
”Kita harus benar-benar memanfaatkan program desa mandiri dan beberapa kegiatan pemberdayaan masyarakat desa yang menggunakan dana yang sangat besar,” jelasnya. (bkm/fajar)