Puluhan Produk Kedaluwarsa di Kolut Disita

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Lasusua--Menjelang natal dan tahun baru Pemkab Kolaka Utara bersama Polres Kolaka Utara, melakukan razia di toko-toko yang menjual kebutuhan pokok masyarakat. Alhasil, dalam razia itu ditemukan ratusan makanan yang sudah kedaluwarsa (lewat dari batas waktu berlakunya) namun masih diperjual belikan. Wakapolres Kolaka Utara, Kompol Robert Silas Boroh menyatakan, razia barang kedaluwarsa akan dilakukan hingga menjelang tahun baru. "Kita melakukan kegiatan operasi ini hingga akhir Desember ini. Makanan kedaluwarsa yang ditemukan, langsung disita dan akan dimusnahkan," katanya. Sementara itu, Sekretaris Dinas Perdagangan Suardi menyatakan, dalam operasi hari pertama yang dilaksanakan oleh instansi terkait dan Polres Kolaka Utara mendatangi lima toko besar yang berada di Lasusua. Dari operasi itu, ditemukan puluhan merek makanan yang sudah kedaluwarsa. "Memasuki natal dan tahun baru ini, biasanya kebutuhan sembako itu meningkat dan untuk melakukan perlindungan terhadap konsumen, kita melakukan operasi bersama pihak terkait untuk operasi makanan kedaluwarsa yang masih dipajang dan barang kedaluwarsa itu disita oleh polisi," jelasnya. Selain itu, saat ini pihaknya juga akan melakukan operasi di pasar-pasar tradisional, untuk mengecek langsung produk yang sudah kedaluwarsa, serta mengecek langsung stok sembako dan mengecek harga-harga kebutuhan pokok. "Kalau sampai saat ini ketersediaan bahan pokok itu mencukupi hingga akhir tahun nanti, dan kita akan melakukan pengecekan langsung harga-harga kebutuhan pokok, apakah mengalami kenaikan atau tidak di pasar-pasar tradisional," tandasnya. Diapun berharap, agar masyarakat Kolaka Utara untuk lebih teliti saat melakukan pembelian, yakni mengecek langsung tanggal kedaluwarsa barang tersebut, karena dikhawatirkan membeli makanan atau produk yang sudah tak layak konsumsi, yang bisa berakibat fatal. "Banyak masyarakat biasanya membeli tapi tidak memperhatikan tanggal ekspayernya (kedaluwarsa, red) barang tersebut, jadi masyarakat harus jeli memeriksa barang yang dibelinya," imbuhnya. (cr2/b)
  • Bagikan