“Tarif” Lelang Jabatan di Bombana Rp5 Juta

  • Bagikan
KOLAKAPOS, Rumbia--Para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengejar jabatan eselon II di Bombana melalui lelang jabatan, diwajibkan membayar dana sebesar lima juta rupiah perorang. Dana tersebut digunakan untuk assessment atau penilaian, yang dilakukan oleh tim yang berasal dari luar Bombana. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bombana, Rusman Idja mengatakan pembebanan anggaran pada peserta tersebut dibolehkan, sesuai Peraturan Pemerintah nomor 63 tahun 2016. Pembebanan tersebut terpaksa dilakukan karena Pemkab Bombana hanya memporsikan anggaran sedikit untuk pelaksanaan penilaian lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP), atau eselon II. Ia menegaskan ulang bahwa dana tersebut seluruhnya akan diporsikan untuk membiayai seluruh kegiatan penilaian, termasuk tim assesor yang berasal dari BKPSDM Pemprov Sulawesi Selatan dan Badan Kepegawaian Nasional. Tim tersebut terdiri dari tujuh orang yang akan bekerja selama tiga hari. "Benar adanya, 33 peserta masing-masing peserta mengeluarkan biaya lima juta dan tim assesor yang terdiri dari BKPSDM Makassar enam orang dan BKN pusat satu orang," tutur Rusman di ruang kerjanya, Rabu (27/12). Dia yakin peserta telah memahami pembebanan sebesar lima juta rupiah itu. Apalagi hal tersebut diambil dari hasil rapat bersama antara panitia dan peserta JPTP beberapa pekan lalu di aula kantor bupati. Pada rapat tersebut terang Rusman, disetujui tiap peserta dikenakan beban lima juta rupiah perorang. "Dana tersebut dibawah dari standar yang sebenarnya. Sesuai standar, itu tujuh sampai delapan juta rupiah," katanya. Dana tersebut katanya langsung disetor ke rekening pusat. Dari pusat akan di lihat berapa biaya untuk di berikan pada tim assesor. Seperti diketahui, 33 peserta akan memperebutkan 11 kursi JPTP. Hasil penilaian nanti, akan diakumulasi dan diberikan ke Pemkab Bombana, dalam hal ini bupati H.Tafdhil. "Kita berharap Januari 2018, sudah ada hasil siapa yang akan menduduki jabatan eselon II," harapnya. (k6/b)
  • Bagikan