Warga Harapkan Program Majurong
KOLAKAPOS, Makassar--Keinginan sebagian besar warga di Kota Makassar untuk menata dan membenahi lorongnya sangat besar. Hanya saja, kadangkala warga terbentur oleh masalah biaya untuk membeli kebutuhan di lorong seperti cat, pot hingga pohon yang ingin ditanam dalam lorong.
Seperti halnya di salah satu lorong di lingkungan RT 01/RW 06, Jalan Manunggal 22, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate. Mereka berharap ada program Makassar Majukan Lorong (Majurong) agar lorong mereka ditata juga seperti lorong-lorong yang cantik di dalam Kota Makassar.
Parahnya lagi, lorong yang sudah dipasangi paving blok itu kembali terlihat jorok karena pagar di samping jalan dijadikan jemuran. Camat Tamalate Hasan Sulaiman mengemukakan, semua lorong di lingkungan kelurahan se-kecamatan Tamalate sebagian belum dibenahi karena setiap RT dan RW yang membenahi lorong bukan cuma satu lorong saja, tapi banyak lorong. Tapi RT-RW berjanji akan membenahi dan n menata lorong secara bertahap seperti lorong di Jalan Manunggal 22.
Apalagi, Ketua RW 06, H Toa, bersama beberapa RT nya sudah membinahi lorong-lorongnya dan kalau ada yang belum mereka tata dan binahi karena harus menyelesaikan dulu satu lorong, setelah itu lorong lainnya.
Sementara itu, salah seorang warga Jalan Manuggal juga berharap, ada program Majurong dari pemerintah kota, sehingga penataan lorong bisa dilakukan bersama-sama. ” Saya salut program lorong yakni Majurong. Hanya saja, program itu belum menyentuh semua lorong. Untuk itu, kita harap bisa terealisasi,” ujar Tia. (fajar)