KOLAKAPOS, Rumbia -- Baru-baru ini kabupaten Bombana dirundung duka yang mendalam atas kejadian yang menimpa lima kepala rumah tangga di desa Mawar kecamatan Mataoleo karena rumah yang mereka tempati dan berdiri kokoh ludes rata dengan tanah akibat amukan si jago merah Jumat,22 Maret lalu.
Dari keterangan korban tak satu pun yang bisa terselamatkan baik itu surat berharga ataupun yang lainnya,atas kejadian itu beberapa lembaga pemerintah tak terkecuali Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan,Kawasan Pemukiman dan Pertanahan kabupaten Bombana ikut berkontribusi dalam memberikan bantuan berupa santunan uang sebanyak 5 juta rupiah dan rumah gratis (Baruga Moico).
Jumlah santunan itu dibenarkan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (BPBD) Bombana Muhammad Yunus di ruang kerjanya,Rabu (27/3). Menurut dia pemberian santunan korban kebakaran ini sudah sesuai dengan kebijakan pemerintah daerah yang tertuang dalam Surat Keputusan Bupati.
"BPBD Bombana hanya bisa memberikan santunan sebesar 5 juta rupiah untuk korban kebakaran beda halnya korban longsor,gempa,banjir dan angin puting beliung,"ungkapnya.
Mengenai besaran jumlah santunan tersebut kata Yunus akan mengalami perubahan bila status dasar hukumnya berubah dari SK ke Peraturan Daerah (Perda). "Saat ini kami lagi godok perda nya,kami juga sudah konsultasi kan di bagian organisasi dan hukum sekretariat daerah untuk ke tingkat selanjutnya,"paparnya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Sulaiman mengatakan, pihaknya saat ini sudah menerima laporan dari pihak kepala desa dan kecamatan,dasar laporan tersebut sebagai langkah kami untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunan Baruga Moico.
Lanjutnya,hanya saja saat ini kami menunggu SK dari semua kecamatan sebagai dasar penunjukan dinas Perumahan dalam hal ini kepala dinas selaku PPK pada kegiatan tersebut, dari dasar SK itu maka akan di lakukan pelelangan pengadaan material bangunan Baruga Moico.
"Kalau sudah ada pelelangan material Baruga Moico,kami tidak akan menunggu lama,kami akan langsung buatkan Baruga Moico buat korban kebakaran itu,jadi saat ini korban masih mendapatkan bantuan darurat dulu,yang jelas bantuan perumahan itu akan terealisasi di bulan-bulan ke depan,"tutupnya (k6.c/hen)
