KOLAKAPOS, Kolaka -- Komandan Kodim (Dandim) 1412 Kolaka, Letkol Kav Amran Wahid mengajak masyarakat untuk mencegah dan melawan paham radikalisme, terorisme, serta intoleransi di wilayah Sulawesi Tenggara, khususnya di Kabupaten Kolaka.
Ajakan itu digaungkan Dandim dalam gelaran talkshow 'Bersatu Melawan Radikalisme, Terorisme, serta Intoleransi' di salah satu hotel di Kolaka, belum lama ini. "Timbulnya paham radikalisme dan terorisme karena adanya sifat fanatik dan intoleransi. Sifat inilah yang kadang memicu hadirnya paham radikalisme dan mengarah pada kekerasan (terorisme)," ujar dia.
Dikatakannya, sejauh ini paham tersebut belum ada di Sultra. Namun, perlu langkah untuk mengantisipasi masuknya paham radikalisme. Salah satunya dengan mengaplikasikan dan menerapkan kembali nilai-nilai dasar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. “Kita harus kembali pada dasar negara kita yaitu Pancasila. Menguatkan kembali ideologi (cara berpikir) tersebut berlandaskan pada nilai-nilai Pancasila,” jelasnya.
Amran juga mengajak kepada seluruh masyarakat Bumi Mekongga agar tidak mudah terpengaruh segala bentuk provokasi, agitasi (hasutan) dan propoganda oleh kelompok paham radikalisme. Selain itu, masyarakat diharapkan mendukung langkah pemerintah dalam upaya pemberantasan terorisme. “Paham radikalisme tidak boleh tumbuh dan berkembang di wilayah kita. Kita harus melawannya agar persatuan dan kesatuan kita tetap utuh dan kuat,” ujarnya. (kal)