” Jika Pertumbuhan Penduduk Terkendali akan Mempengaruhi Kesejahteraan Masyarakat”

Bupati Koltim Buka Rakorda KB

KOLAKAPOS, Tirawuta--Bupati Koltim H Tony Hebriansyah, mengatakan jika pertumbuhan penduduk dapat terkendali maka akan mempengaruhi tingkat kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan bupati, saat membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Dinas Pengendalian Pengendalian dan Keluarga Berencana di Aula pemda Koltim, Selasa (20/11). Menurut Bupati, Presiden Republik Indonesia ( RI) Joko Widodo, dalam berbagai kesempatan selalu menekankan pentingnya keluarga berencana dan pembangunan keluarga atau KKBPK. Untuk itu, hal ini harus terus digaungkan hingga masyarakat dapat menyadari pentingnya membatasi jumlah kelahiran. Untuk itu sebagai kader penyuluh kependudukan harus lebih semangat, utamanya pengendalian penduduk sangat penting ditinjau dari berbagai sudut pandang. Dari sisi kesejahteraan rakyat pertumbuhan ekonomoi yang dicapai tidak akan positif jika pertumbuhan penduduk tidak terkendali, ungkapnya. Bupati menambahkan, pencanangan pengendalian jumlah penduduk banyak tantangan utamanya tokoh-tokoh agama, Sehingga pemerintah meluruskan bahwa bukan membatasi tapi mengendalikan pertumbuhan penduduk. Sementara itu Kepala Dinas ( Kadis) KB menyampaikan, ketika tidak terkendali penduduk, erat kaitannya dengan kesejahteraan. Maka banyak akibat yang bisa ditimbulkan akibat tidak terkendalinya penduduk. Untuk itu harus lebih ketat lagi pengendalian laju pertumbuhan penduduk. Dulu kita bisa mengekspor beras sekarang untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri saja terkadang kurang terpenuhi, belum lagi soal pendidikan dan kesehatan. Untuk itu, petugas KB ini senantiasa bekerja sama, ikhlas dan berkolaborasi dalam upaya menyukseskan program pengendalian penduduk, terangnya. Dalam acara ini, juga diserahkan surat keputusan (SK) tentang penyuluh KB ditingkat desa dan kelurahan se-Koltim.( M2/c/hen)