Mahasiswa USN Pamerkan 27 Karya Teknologi Sirkuit Terpadu

  • Bagikan
Rektor USN Kolaka Dr. Azhari saat melihat hasil karya mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi. Foto: Neno
KOLAKAPOSNEWS.COM, KOLAKA - Mahasiswa Universitas Sembilanbelas November Kolaka Fakultas Teknologi Informasi memamerkan 27 hasil karya teknologi sirkuit terpadu (Integrated Circuit) dengan sistem tertanam (embedded system) di Auditorium Kampus USN Kolaka, Rabu (22/06). Dari 27 hasil karya tersebut terdiri dari berbagai macam model dan kegunaan seperti mesin otomatis diantaranya Alat Pengukur Kelembaban Tanah, Arm Leg Robot with Joystick (Pengendali Lengan Robot dengan Joystick,Mobil Penghindar Hambatan (Smart Car), Pengendali Lampu Otomatis dengan Smartphone berbasis Arduino Uno, dan Hand Sanitizer Otomatis dengan Sensor Ultrasonic SRF05. Dekan FTI Qamaddin mengatakan, meskipun alat yang dibuat masih termaksuk prototype tetapi akan dikembangkan lebih lanjut, seperti pengembangan alat pendeteksi kelayakan kapal dalam berlayar yang nantinya ana di kaloborasikan masrakat di Buton tengah dan hasil karya mahasiswa. "Apa yang kita lakukan hari ini adalah sebagai langkah awal, walaupun masih prototype tetapi kami sudah punya perencanaan tahap lanjut dengan apa yang sudah kami lakukan hari ini kebetulan ada beberpa mashasiswa yag sudah membuat riset terkait kelayakan kapal dalam melakukan pelayaran dan beberapa perangkat-perangkat pendukung itu telah dihasilkan oleh adik-adik mahasiswa yang ada disini. Jadi antara perangkat keras dan lunaknya sudah dihasilkan jadi insya Allah pada 2022 mendatang mahasiswa program studi ilmu komputer akan berkompetisi untuk lomba robotika Indonesia," katanya Qamaddin menjelaskan alat yang diciptakan menggunakan teknologi sirkuit terpadu (Integrated Circuit) dengan sistem tertanam (embedded system) ini dapat memudahkan manusia dalam kegiatan sehari-hari misalnya pembersih lantai otomatis, dan pendeteksi kebakaran. "Ini bisa membantu meringankan pekerjaan kita sehari-hari Microcontroller sendiri sudah banyak digunakan di industri saat ini malaupun mungkin penggunaanya masih kurang dibandingkan PLC namun, kelebihan dari microcontoller sendiri dibandingkan dengan PlC yaitu ukurannya yang relatif kecil," jelasnya Sementara itu, Rektor USN Kolaka Dr. Azhari mengharapkan mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi khususnya Prodi Ilmu Komputer bisa menciptakan alat-alat yang bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat. "Jadi saya fikir inovasi ini yang harus ada di kampus-kampus khsusnya kampus yang ada fakultas sainsnya dan teknologi karena seperti yang tadi kita bilang kita tidak bisa lagi telepas dari kemajuan sains, khususnya di Sains komputer dibidang perkapalan perikanan dan kelautan karena itu belum ada di indonesia kaloborasi seperti itu kalau hanya ilmu komputer biasa itu ada di semua kampus, tetapi bagaimana mengsinergikan teknologi perkapalan itu dia terintegrasi dari apa yang kalian buat ini itu akan menjadi keunggulan USN kedepan," ucapnya (M3/b)
  • Bagikan