KOLAKAPOSNEWS.COM, Kolaka -- Penyaluran Dana Desa di wilayah pembayaran Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kolaka sampai dengan akhir September 2021 telah mencapai Rp251,4 miliar atau 80,81 persen dari total alokasi sebesar Rp311,12 miliar.
Kepala KPPN Kolaka, Arief Rokhman menyampaikan bahwa realisasi penyaluran dana desa sangat menggembirakan dan sesuai harapan. "Realisasi penyaluran dana desa di wilayah Kolaka Raya yakni Kabupaten Kolaka, Kolaka Utara, dan Kolaka Timur masih yang tertinggi di Sulawesi Tenggara," kata Arief, kemarin (30/9).
Pada akhir triwulan III 2021 ini, Kabupaten Kolaka Timur masih menduduki peringkat pertama, dan Kolaka Utara peringkat ketiga. Sementara itu peringkat kedua diraih Kabupaten Buton Selatan. Ketiga kabupaten tersebut juga merupakan daerah yang sudah menyalurkan dana desa tahap ketiga.
Berdasarkan data pada aplikasi OMSPAN realisasi penyaluran dana desa di Kabupaten Kolaka sebesar Rp59,23 miliar atau 67,89 persen. Kolaka Utara sebesar Rp101,5 miliar atau 79,81 persen dan Kolaka Timur sebesar Rp90,67 miliar (93,79 persen). Sementara itu, sebagaimana diketahui pada awal Oktober ini pemerintah daerah sudah dapat mengajukan permintaan penyaluran dana desa untuk BLT untuk tiga bulan ke depan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan semua pemda agar bisa salur pada tanggal 1 Oktober ini," jelasnya.
Jumlahnya sekitar Rp5,2 miliar untuk penerima sebanyak 17.431 keluarga penerima manfaat (KPM) dari 344 desa di tiga Kabupaten dengan rincian Kab Kolaka sebanyak Rp2,89 miliar, Kab. Kolaka Utara Rp1,37 miliar dan Kolaka Timur sebesar Rp998 juta. "Kami harapkan untuk bulan Oktober dapat segera disalurkan kepada masyarakat guna meringankan beban di masa pandemi ini," harap Arief, seraya mengingatkan agar penyaluran dilakukan secara akuntabel dan dilaporkan segera kepada pemerintah kabupaten. (kal)
